Dana hibah ratusan miliaran masuk rekening La Nyalla dan keluarga
Kejaksaan buka peluang tersangka baru dalam kasus korupsi yang merugikan negara sebesar Rp 2,3 miliar ini.
Kejaksaan Agung (Kejagung) menemukan bukti aliran dana hibah Kadin Jawa Timur (Jatim) ke rekening Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) La Nyalla Mattalitti. Aliran dana ratusan miliaran rupiah itu masuk ke rekening La Nyalla dan diteruskan ke rekening keluarga serta perusahaan miliknya.
"Kita menemukan dana hibah yang sangat besar masuk rekening ke terdakwa dan La Nyalla, info didapat dari penyelidikan dan penyidikan," kata Kapuspenkum Kejagung M Rum di Kejagung, Jakarta, Jumat (3/6).
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
-
Siapa Habib Ali Kwitang? Di awal abad ke-20, Habib Ali Kwitang menjadi sosok ulama yang paling berpengaruh di masa penjajahan Belanda dan Jepang. Ia merupakan keturunan dari Rasulullah di Betawi yang turut membantu kelahiran Republik Indonesia.
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Kapan Harun Kabir meninggal? Tanggal 13 November 1947, jadi hari terakhir Harun Kabir dalam menentang kekuasaan Belanda yang kembali datang ke Indonesia.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
M Rum melanjutkan dari hasil pemeriksaan diketahui dana hibah miliaran itu dialirkan La Nyalla ke sejumlah rekening bank besar atas nama beberapa perusahaan. Namun, dia belum mau membeberkan nama-nama perusahaan yang dimaksud.
"Kita masih dalami, nama perusahaannya nanti kita sedang dalami transaksi mencurigakan itu," jelas dia.
M Rum tak menampik pihak Kejaksaan bakal menetapkan tersangka baru dalam kasus korupsi yang merugikan negara sebesar Rp 2,3 miliar tersebut. Sejauh ini, penyidik masih mengumpulkan semua bukti transaksi aliran dana dari tahun 2010 sampai 2013 terkait dana hibah tersebut.
"Kita mengumpulkan bukti dari segala sumber. Transaksinya 2010-2013 kita dalami terus," ungkapnya.
"Dana hibah masuk ke Kadin. Masuk ke rekeningnya. Tidak menutup kemungkinan ada tersangka baru kalau ada alat bukti yang cukup," pungkas M Rum.
Baca juga:
La Nyalla akan segera dikirim ke Surabaya
Kejagung pastikan kasus La Nyalla tidak bermuatan politis
La Nyalla mundur jika ditetapkan jadi terpidana oleh pengadilan
Kejati Jatim periksa 6 saksi terkait dugaan korupsi La Nyalla
Kejati Jatim yakin kasus La Nyalla bisa disidangkan
La Nyalla legowo jika diminta mundur dari ketum PSSI