Densus 88 Periksa 4 Pistol yang Didapat Usai Geledah Rumah Siti Elina
Aswin menjelaskan, empat senjata yang berbentuk pistol tersebut didapatkan usai kepolisian menggeledah rumah Elina yang berada di kawasan Koja, Jakarta Utara pada Selasa (25/10) lalu.
Densus 88 Antiteror dalami asal usul empat pucuk pistol yang dimiliki oleh tersangka Siti Elina. Salah satu pistol tersebut merupakan jenis FN yang dibawa ke kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat dan ditodongkannya ke arah Paspampres.
"Kita belum ada keterangan lanjut ke sana. Jadi ke empatnya (pistol) kah punya dia, atau bukan, masih kita dalami," kata Kabag Banops Densus 88, Kombes Aswin Siregar dalam dalam keterangannya, Kamis (27/10).
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
-
Kapan Komjen Rycko Amelza dimutasi ke Densus 88? Komjen Rycko Amelza Dahniel baru saja dimutasi ke Densus 88. Sebelumnya dia menjabat Kalemdiklat Polri.
Aswin menjelaskan, empat senjata yang berbentuk pistol tersebut didapatkan usai kepolisian menggeledah rumah Elina yang berada di kawasan Koja, Jakarta Utara pada Selasa (25/10) lalu.
Namun dirinya menegaskan empat pistol tersebut belum tentu merupakan senjata api (Senpi) karena perlu dilakukan pemeriksaan lebih jelas lagi.
"Sebenarnya semuanya berbentuk pistol ya. Jangan bilang senpi dulu. Karena kenyataannya itu kita belum tau bisa nembak atau tidak, karena bentuknya memang seperti pistol. Sekarang sedang di uji, kemudian partsnya atau bagian senjata sedang diperiksa apakah betul kategori senpi atau senjata rakitan, atau air gun," tutup Aswin.
Di lain pihak, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan dari hasil pemeriksaan diketahui Siti Elina mengambil senjata api jenis FN itu secara diam-diam tanpa diketahui pamannya.
"Hasil pemeriksaan kami, senjata api ini baru sehari sebelumnya diambil oleh yang bersangkutan secara diam-diam. Ternyata ini milik pamannya, kemudian dibawa ke Istana, dari sini lah kami sita," ujar Hengki.
Sebelumnya, Penyidik Polda Metro Jaya mendapati pistol jenis FN yang dibawa Siti Elina kosong tanpa peluru. Siti Elina merupakan perempuan bersenpi yang mencoba menerobos Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (25/10) kemarin.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkap senpi SE terpisah dengan magazine dan hanya terisi selongsong tanpa proyektil.
"Itu terpisah antara pistol dengan magazine, dan di dalam magazine itu ada satu selongsong artinya tanpa proyektil," kata Hengki saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (26/10).
Fakta itu ditemukan ketika petugas Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mengamankan senjata dari tangan Siti ketika hendak menerobos ring satu Istana Negara.
Namun, untuk memastikan terkait senjata ilegal yang dibawa Siti penyidik masih mendalami dengan melakukan uji balistik.
"Nah ini masih kita dalami bekerjasama dengan Tim Laboratorium forensik untuk melakukan uji balistik. Apakah terisi atau tidak, dengan ini merujuk pada pasal yang kita tersangkakan," jelas Hengki.
Baca juga:
Densus 88 Tetapkan Suami Siti Elina jadi Tersangka Terlibat Jaringan Terorisme NII
Polisi: Senjata Api yang Dibawa Wanita Penerobos Istana Negara Berisi 1 Selongsong
Wanita Terobos Istana, Polisi Pastikan Tidak Ada Anggota Keluarga Siti Elina Ditahan
Densus 88: Suami dan Guru Ngaji Wanita Penerobos Istana Negara Anggota NII
Wanita Coba Terobos Istana, Polisi Dalami Keterlibatan Jaringan Teror Luar Negeri