Depresi masalah keluarga, siswa SMK di Tangerang gantung diri

Korban sudah gantung diri dengan menggunakan tali tambang plastik di dalam kamar mandi.

Seorang siswa kelas 2 SMK, Aldiansyah Ahmed Pangestu (16) warga Babakan Asem, RT 04/07, Desa Babakan Asem, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, tewas gantung diri di rumahnya, Selasa (19/7) malam. Korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena depresi akibat permasalahan keluarga.

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kompol Triyani mengatakan, peristiwa itu berawal ketika korban masuk ke kamar mandi sekitar pukul 16.00 WIB. Namun sudah dua jam berada di kamar mandi, korban tidak juga keluar.

"Nenek korban Rohaya (75) yang merasa curiga mencoba memanggil korban tapi tidak ada jawaban. Sedangkan pintu kamar mandi dalam keadaan terkunci," katanya, Rabu (20/7).

Akhirnya Rohaya memanggil sepupu korban, Alpiano dan paman korban, Feri Joni Irawan. Selanjutnya keduanya datang dan mendobrak pintu kamar mandi. "Ternyata mereka mendapati korban sudah gantung diri dengan menggunakan tali tambang plastik di dalam kamar mandi," katanya.

Keluarga korban langsung meminta tolong warga setempat kemudian dilaporkan ke kepolisian. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

"Dan dari pemeriksaan saksi-saksi, korban diduga bunuh diri karena depresi karena adanya permasalahan keluarga. Tapi apa karena orang tuanya bertengkar atau korban dimarahi orang tuanya, masih dalam penyelidikan," paparnya.