Dibakar api cemburu, suami-suami ini nekat gorok leher istri
Salah satu suami cemburu karena sang istri sering ke rumah mantan suami untuk menengok anak dari perkawinan sebelumnya.
Rasa cemburu memang wajar dirasakan oleh setiap pasangan suami atau istri. Namun, rasa yang dimiliki tersebut jangan terlalu berlebihan karena akan menimbulkan masalah.
Seperti yang terjadi pada pria-pria di beberapa daerah ini, lantaran dibakar api cemburu sang suami nekat menggorok leher istrinya nyaris putus. Salah satu dari suami 'jagal' itu tega berbuat keji karena istrinya sering ke rumah mantan suaminya untuk menengok anak dari hasil pernikahan sebelumnya.
"Motif pembunuhan diduga karena cemburu, karena istri sering datang menengok anaknya yang kebetulan tinggal serumah dengan suami pertamanya si Sarpin," ujar Kapolres Magelang, AKBP Edy Murbowo, Kamis (16/6/2011).
Selain kasus tadi, ada beberapa kasus serupa lainnya. Berikut kasus-kasus suami nekat gorok leher istri karena dibakar api cemburu:
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan Sawah Segar Sentul buka? Sawah Segar Sentul buka setiap Selasa–Minggu pukul 09.00-18.00 WIB saat weekdays. Saat weekend, buka pukul 08.00-18.00 WIB.
-
Apa ciri khas burung Cendet Madura? Mengutip Instagram @jatimpemprov, burung Cendet Madura memiliki tubuh yang ramping, panjang, dan proporsional. Burung ini memiliki bulu dominan hitam sampai ke tengkuk. Bulunya yang dominan berwarna hitam menyebabkan burung ini juga dikenal dengan sebutan Cendet Blangkon. Burung ini juga memiliki ekor lebih panjang dibandingkan Cendet jenis lain.
-
Mengapa bumbu seblak begitu penting? Dengan begitu, sekalipun menggunakan bahan lain selain kerupuk, hidangan ini tetap bernama seblak, karena kunci dari sajian ini terletak pada bumbunya.
Suami di Bogor gorok leher istri hingga nyaris putus karena cemburu
Madrosih alias Oce (35) sadis membunuhnya sendiri, Siti Nenah (30) dengan cara menggorok leher hingga nyaris putus di kediamannya Kampung/Desa Gunung Geulis, RT 03/02, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Selasa (29/09) pukul 04.30 WIB. Oce diduga cemburu lantaran sang istri tak pulang selama 3 hari.
Aksi kejam yang dilakukan buruh serabutan itu terungkap setelah warga sekitar melapor ke Mapolsek Sukaraja, bahwa di kampungnya telah terjadi pembunuhan. Berdasarkan informasi di lapangan, tindakan keji itu terjadi beberapa saat setelah keduanya terlibat pertengkaran sengit yang diduga karena faktor cemburu, terlebih korban sering pulang ke rumah orangtuanya hingga berhari-hari.
Hal tersebut memicu pelaku melakukan penganiayaan hingga berujung pada pembunuhan. "Kita mendapatkan laporan dari masyarakat telah terjadi pembunuhan dengan cara digorok. Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan dan pelaku sudah kita amankan tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP)," kata Kanitreskrim Polsek Sukaraja, AKP Sarjiman, Selasa (29/09).
Menurutnya dari keterangan salah seorang saksi yang melapor ke ketua RT kemudian melaporkan ke Polsek Sukaraja, sebelum terjadi pertengkaran keduanya beberapa bulan terakhir ini kerap ribut. Bahkan, korban sering kabur tanpa seizin suaminya.
"Saat itu, saksi mendengar suara teriakan dari rumah korban. Saat tiba di lokasi kejadian, saksi melihat korban sudah tergeletak berlumuran darah dengan kondisi leher nyaris putus. Tapi pelaku tidak kabur, saat ditangkap sedang menyendiri di belakang rumahnya," ungkapnya.
Lebih lanjut AKP Sarjiman menuturkan, pihaknya masih melakukan pendalaman dengan memeriksa pelaku secara intensif terkait motif pembunuhan. Petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara korban dibawa ke RSUD Ciawi untuk menjalani autopsi. "Motifnya masih kita selidiki, namun dugaan awal karena pelaku cemburu kepada istrinya. Di lokasi kejadian kita menyita sebilah golok, kasur lantai, pakaian korban dan pelaku yang dipenuhi darah," katanya.
Sementara itu, Oce yang dimintai keterangan petugas Polsek Sukaraja terlihat shock dan mengakui tindakannya tersebut karena kesal dengan sikap istrinya. "Sebetulnya saya sayang istri. Bahkan saya kalap, enggak sadar telah melakukan itu (pembunuhan)," tuturnya.
Dibakar api cemburu, suami di Medan gorok leher istri
Robin Sihombing Nababan (45) tega menghabisi istrinya Nova Sianturi alias Mak Evi (35), Selasa (11/3). Laki-laki ini diduga gelap mata setelah bertengkar dengan istrinya yang telah memberinya empat anak itu.
Peristiwa pembunuhan ini terjadi di rumah pasangan itu di Jalan TB Simatupang Gang Langgar, Medan. Robin diduga menghabisi istrinya dengan berulang kali menikamkan sebilah pisau.
Nova didapati tewas bersimbah darah di tengah ruang tamu.
Informasi dihimpun, sebelum kejadian itu, warga mendengar Robin dan Novi bertengkar di dalam rumah. Saat itu pintu dan jendela kediaman mereka dikunci dari dalam, sehingga dua dari empat anaknya, yaitu Roy dan Aldo yang masih duduk di bangku sekolah dasar, tidak dapat masuk.
Menurut warga, pertengkaran di antara pasangan yang berjualan sayuran di Pasar Sunggal itu kerap terjadi belakangan ini. Mereka menduga pertengkaran itu dipicu cemburu, terlebih setelah Robin cacat di bagian kaki pasca mengalami kecelakaan.
"Sering kali mereka bertengkar, hampir tiap hari. Suaminya cemburu karena dia cacat, apalagi istrinya cantik," ucap Butet, tetangga korban.
Dalam pertengkaran hari ini, warga sempat mendengar jeritan Nova dari dalam rumah. Sementara itu, anaknya terus menggedor-gedor pintu dari luar rumah.
"Jadi warga langsung memanggil saudaranya yang ada di dekat sini untuk mendobrak pintu rumah. Setelah didobrak ternyata istrinya sudah bersimbah darah. Posisinya telungkup dengan satu tangan di belakang, satu lagi di depan. Dia bersimbah darah di dekat bagian leher, gak tahu di mana yang luka," ucap Rahman, warga setempat.
Warga mendapati isi rumah berantakan. Foto-foto jatuh ke bawah dan barang-barang lain berserakan. Namun, mereka tidak mendapati Robin di sana. Dia diduga lari lewat pintu belakang.
"Ada yang sempat lihat dia jalan dari belakang tadi. Tangannya berdarah, tapi warga gak tahu dia baru membunuh istrinya," jelas Rahman diamini warga lainnya.
Kejadian itu langsung dilaporkan ke polisi. Petugas pun datang melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari tempat itu diamankan sebilah pisau berdarah yang diletakkan di atas kulkas.
Petugas kemudian membawa jasad Nova ke RSUP Adam Malik untuk diautopsi. Sementara itu, rumah yang jadi lokasi pembunuhan itu dipasangi garis polisi.
Kapolsek Medan Sunggal Kompol Eko Hartanto mengatakan mereka masih menyelidiki kasus ini, termasuk motifnya. "Pelaku diduga suaminya. Dia masih kita buru," katanya.
Cemburu, suami di Batam gorok istri lalu coba bunuh diri
Tomy alias Achia, warga Perumahan Taman Kota Baloi, Blok A3 no 5, Kecamatan Lubukbaja, Batam, tega membunuh istrinya sendiri Ahuan dengan cara menyembelih lehernya menggunakan pisau dapur, Selasa (12/5) pagi.
Dia nekat membunuh wanita yang telah memberinya dua orang anak itu diduga karena terbakar api cemburu. Setelah membunuh istrinya, Tomy malah mencoba bunuh diri dengan cara menusuk perutnya.
"Untuk sementara motifnya akibat api cemburu, tapi detilnya belum tahu karena apa," kata warga yang melihat di lokasi kejadian.
Peristiwa sadis tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu anak korban. Melihat ibunya tewas bersimbah darah, dia langsung melapor ke petugas keamanan perumahan.
Oleh sekuriti tersebut langsung melapor ke seorang anggota Brimob Polda Kepri yang kebetulan melintas di perumahan tersebut.
"Kebetulan saya lewat, ada sekuriti lapor ada pembunuhan, saya tengok ke dalam rumah yang wanita sudah meninggal dan saya langsung mengamankan pelaku," ujar perwira Brimob Polda Kepri, AKP Rudi Prasetyo.
Suami di Magelang bunuh istri karena sering ke rumah mantan
Seorang suami bernama Seneng Tajudin (58) Dusun Sampang, Desa Gondangrejo, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, nekat membunuh istrinya sendiri Rukhimah (40) di sawah. Rukhimah dibunuh dengan cara digorok lehernya menggunakan parang.
Peristiwa nahas yang terjadi pada Kamis (16/6/2011) itu berawal saat warga memanen tanaman padi di sawah yang berada di Kawasan lereng Gunung Sumbing. Tiba-tiba warga dikagetkan oleh suara teriakan wanita yang minta tolong dari areal persawahan milik Seneng.
Sontak saja warga pun bergegas mendatangi arah suara tersebut dan ternyata mereka menemukan kedua pasangan istri itu bersimbah darah. Rukhimah kondisinya telentang tak bernyawa, sedangkan Seneng bersimbah darah dengan tubuh menindih dada istrinya dalam keadaan sekarat.
"Saya sempat takut, soalnya begitu ditemukan Mbak Rukhimah sudah meninggal, Mas Seneng sekarat dan mendengkur. Lalu saya langsung laporkan kejadian itu ke Pak Kadus (Kepala Dusun) Sampang, Pak Slamet," ujar saksi mata kejadian, Bahri di TKP.
Dugaan sementara, Seneng cemburu dengan mantan suami Rukhimah yang bernama Sarpin (57). Rukhimah sering menengok anak hasil perkawinan pertamanya yang tinggal bersama Sarpin di Dusun Rejosari, Kecamatan Bandongan yang jaraknya tujuh kilometer dari rumah mereka saat ini.
"Motif pembunuhan diduga karena cemburu, karena istri sering datang menengok anaknya yang kebetulan tinggal serumah dengan suami pertamanya si Sarpin," ujar Kapolres Magelang, AKBP Edy Murbowo.
Polisi masih memeriksa intensif dua saksi. Namun kemungkinan besar, kasus ini akan dihentikan karena korban dan pelaku sama-sama tewas.
"Sebab, dilihat dari delik hukum pidana apabila tersangka dan korban sama-sama terbunuh maka, bisa dimungkinkan kasus ini akan ditutup langsung. Namun, kita tetap memintai keterangan beberapa saksi," tegas Edy Murbowo.