Dipindah ke Rutan Gunung Sindur, 56 narapidana teroris tempati 'one man one cell'
56 Narapidana kasus terorisme yang menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, tiba di rumah tahanan negara (Rutan) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/5) malam.
56 Narapidana kasus terorisme yang menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, tiba di rumah tahanan negara (Rutan) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Minggu (20/5) malam.
Lima mobil tahanan, termasuk penjagaan ketat Kepolisian dikerahkan untuk mengawal proses pemindahan para narapidana menuju rutan high maximum security tersebut.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Kapan ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
-
Apa yang dirayakan di Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme? Tujuan diadakannya peringatan ini untuk menghormati serta mendukung para korban terorisme serta melindungi hak asasi manusia.
-
Bagaimana cara BNPT membantu para penyintas terorisme agar tetap berdaya? Selain itu, BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Liberty Sitinjak mengatakan, pemindahan itu dilakukan untuk mempermudah proses hukum yang saat ini masih dijalani oleh para narapidana.
"Semuanya ada 56 orang dan dalam kondisi yang sehat. Semuanya laki-laki dewasa. Mereka ditempatkan sesuai dengan standar yang kita miliki," ucap Liberty di Bogor.
Liberty menuturkan, para tahanan ini akan tetap berada di Rutan Gunung Sindur sampai adanya keputusan hukum tetap atau inkracht dari pengadilan.
Sambungnya, selama menghuni Rutan Gunung Sindur, mereka ditempatkan di sebuah sel khusus one man one cell. Satu tahanan, satu sel. Penjagaan ketat juga disiagakan.
"Mereka (tahanan) ditempatkan di dua blok, yaitu blok J dan D," kata Liberty.
Dia menegaskan, bahwa ke-56 tahanan terorisme itu adalah mereka yang sebelumnya dipindahkan dari Mako Brimob Kelapa Dua ke Lapas Nusakambangan, usai insiden kerusuhan awal Mei 2018.
"Mereka ini (yang dipindahkan) itu kan masih menjalani proses tindak lanjut penyidikan dan proses peradilannya," pungkas dia.
Baca juga:
Diangkut 5 bus, 58 tahanan terorisme pindah dari Nusakambangan ke Gunung Sindur
Kabar pemindahan napiter dari Nusakambangan, Dermaga Wijayapura dijaga ketat
Cuma 88 napiter Mako Brimob tertampung di Nusakambangan, Komisi III janjikan LP baru
Politikus Nasdem sebut Aman Abdurrahman pantas dihukum mati
Aman Abdurrahman dituntut mati, Ketua MA minta pengadilan perketat keamanan
Usai tuntutan Aman Abdurrahman, pemerintah tingkatkan kewaspadaan