Dua Pendaki Gunung Lawu Alami Hipotermia
Beruntung tim SAR berhasil memberikan pertolongan cepat, sehingga keduanya bisa diselamatkan. Diketahui kedua pendaki naik dari jalur pendakian Cemoro Kandang di Kabupaten Karanganyar.
Dua orang pendaki Gunung Lawu dikabarkan mengalami hipotermia (penurunan suhu tubuh secara drastis akibat cuaca dingin) saat perjalanan turun dari puncak. Kedua pendaki adalah Sismi Khafah (16) asal Jakarta dan Adit (23) warga Kabupaten Sukoharjo.
Beruntung tim SAR berhasil memberikan pertolongan cepat, sehingga keduanya bisa diselamatkan. Diketahui kedua pendaki naik dari jalur pendakian Cemoro Kandang di Kabupaten Karanganyar.
-
Apa yang terjadi pada pendaki di Gunung Lawu? Seorang mahasiswi asal Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizky (20) ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gupakan Menjangan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Cetho, Karanganyar, Jateng, pada Minggu (25/6) siang.
-
Di mana pendaki Gunung Lawu sering merasakan kehadiran penunggu alam gaib? Gunung Lawu menyimpan cerita mistis yang membuat beberapa pendaki merasakan kehadiran penunggu alam gaib. Pengalaman ini umumnya terjadi saat mencapai pos 4, suatu lokasi yang dianggap paling angker di rute pendakian. Pendaki sering merasakan perubahan suasana dan hawa di sekitar mereka, menciptakan sensasi yang sulit dijelaskan secara rasional. Konon, sedikit pendaki yang berani mendirikan tenda di tempat ini karena merasa adanya nuansa yang berbeda dan terasa kurang nyaman.
-
Apa yang sering terdengar di Gunung Lawu? Tak hanya itu, di Gunung Lawu juga ada spot Bulak Peperangan, yaitu lokasi di mana banyak pendaki sering mendengar suara-suara gaduh seperti perang.
-
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Kaba? Jalur Pendakian yang Ramah Ketinggian yang rendah, pastinya jalur pendakiannya sangatlah mudah sehingga ramah bagi para pendaki pemula. Ya, Gunung Kaba ini terdapat 2 pilihan jalur: Pertama, berbentuk jalanan tanah dan biasa dilewati pendaki untuk mencapai puncak, dan kedua berbentuk jalanan aspal yang sudah rusak.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
-
Bagaimana pendaki gunung mencapai puncak gunung? Puncak gunung tidak akan bisa dicapai ketika kamu tidak mendakinya.
“Mereka naik melalui Cemoro Kandang pada hari Sabtu (6/11) dan turun pada hari Minggu (7/11) sore,” ujar Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto, Senin (8/11).
Menurut dia, keduanya mengalami hipotermia di pos 3 sejak Minggu malam. Kemudian pada pukul 09.15 WIB hari ini, berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dalam keadaan selamat.
“Pendaki 1 rombongan tersebut naik dari base camp Cemoro Kandang dan bermalam di puncak. Kemudian Minggu (07/11) sore , rombongan pendaki tersebut hendak turun. Sampai di pos 3 dua orang mengalami hipotermia. Mereka tidak bisa melanjutkan perjalanan dan membutuhkan pertolongan pertama,” katanya.
Kejadian tersebut, lanjut dia, diketahui base camp Cemoro Kandang sekitar pukul 22.40 WIB . Upaya evakuasi tim SAR gabungan dari titik base camp Cemoro Kandang menuju pos 3 membutuhkan waktu sekitar 4 jam
"Tim SAR gabungan sampai ke pos 3 kurang lebih pukul 03.00 dini hari. Ketinggian pos 3 kurang lebih 2250 MPDL. Tim SAR gabungan mengevakuasi dengan cara menggendong,” terangnya.
Kemudian pukul 09.15 WIB tim SAR gabungan sampai di base camp Cemoro Kandang dilanjutkan dengan penanganan pertolongan pertama pada survivor.
"Setelah berhasil mengevakuasi operasi SAR dinyatakan selesai, dan tim yang terlibat kembali kesatuannya masing- masing" pungkas dia.
(mdk/fik)