Enam pemuda terlibat baku hantam di Padang, tiga kritis
Enam pemuda terlibat baku hantam di Padang, tiga kritis. Tiga pemuda lainnya yang diketahui bernama Mogi, Bambang dan Anto yang ikut terlibat perkelahian berujung penikaman itu kabur melarikan diri. Sedangkan tiga pemuda yang mengalami luka serius langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil.
Enam pemuda terlibat perkelahian di Jalan Kolam Indah persis belakang SMP 20, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (18/3) malam. Tiga di antaranya mengalami luka tusukan dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Adapun identitas pemuda yang mengalami luka tusukan bernama Januardi (45) warga Jalan Kolam Indah RT 02 RW 03, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan. Dia mendapat tusukan di bagian punggung.
-
Apa yang terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Apa yang mengancam warga Pesisir di Padang? Dampak abrasi di Kelurahan Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) kian nyata. Daratan hingga rumah penduduk terancam hilang menjadi ancaman serius akibat abrasi yang terus terjadi, paling parah dirasakan warga sejak enam tahun terakhir.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dimaksud dengan Telok Abang di Palembang? Dalam bahasa Palembang, telok diartikan telur dan abang artinya merah. Artinya secara keseluruhan, Telok Abang merupakan telur rebus yang cangkangnya diberi warna merah.
-
Kapan Masjid Cheng Ho di Palembang diresmikan? Masjid ini berdiri di atas tanah hibah dari Pemerintah Daerah dan baru diresmikan pada tahun 2006 silam.
Selanjutnya, Gem (35) warga Jalan Sutan Syahrir, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang. Dia mengalami luka robek di tangan kanan, kiri, kepala hingga kaki.
Kemudian Setia Wahyudi (17), pelajar SMA di Kota Padang, warga Sutan Syahrir RT 03 RW 07, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang. Dia juga harus mendapat perawatan karena mengalami luka robek di leher hingga mengeluarkan darah dari mulut.
Sementara itu, tiga pemuda lainnya yang diketahui bernama Mogi, Bambang dan Anto yang ikut terlibat perkelahian berujung penikaman itu kabur melarikan diri. Sedangkan tiga pemuda yang mengalami luka serius langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil.
Kapolsek Padang Selatan, Kompol Alwi Haskar membenarkan peristiwa perkelahian itu. Hingga kini, pihaknya masih mendalami kasus tersebut dan menunggu pemulihan dari ketiga pemuda yang mengalami tusukan.
"Pemicu kita belum bisa memastikan, namun informasi yang kita peroleh sementara perkelahian berawal dari lima pemuda yaitu Gem, Setia Wahyudi, Mogi, Bambang, Anto mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari seseorang bernama Alam dan Damai," kata Kapolsek saat dihubungi merdeka.com, Senin (19/3).
Kemudian, tambahannya, kelima pemuda tersebut membuat keributan persis di depan rumah Januardi. Merasa terganggu, Januardi mencoba menyuruh kelima pemuda untuk diam namun tidak diindahkan.
"Terjadilah perkelahian di TKP, dan salah satu dari lima pemuda langsung menikam Januardi. Tidak terima, Januardi malah membalas dan mengakibatkan dua orang ikut terluka. Dari kasus ini, tiga mengalami luka tusuk dan tiga lagi melarikan diri," cetusnya.
Alwi Haskar mengungkapkan, hingga kini pihaknya belum menahan satu pun dari para pemuda yang terlibat perkelahian tersebut karena masih menunggu pemulihan perawatan. Namun, untuk kasus ini, Januardi berstatus sebagai korban.
Baca juga:
7 Perusak gereja di Ogan Ilir ditangkap, 2 di antaranya Kades dan Kepsek
Empat penggali kabel PLN keroyok sopir truk karena senggol pembatas jalan
Klarifikasi Pemuda Pancasila Sumbar soal kadernya diamankan polisi
Kronologi siswa SMPN18 Tangsel dikeroyok teman karena tak mau diajak futsal
Pengeroyokan pelajar SMP di Tangerang, dinas panggil & tegur kepsek
Menolak diajak tanding futsal, pelajar SMP Negeri di Tangsel dikeroyok teman
Polisi buru dua ojek online tersangka perusakan mobil di underpass Senen