ETLE Jadi Solusi Berantas Pungli Anggota Polisi di Jalan Raya
Selain program WBK dalam menuju WBBM, kata dia, Polda Jateng juga melaksanakan penandatanganan pakta integritas dan memberikan reward kepada anggota yang berprestasi.
Dirlantas Kepolisian Daerah Jawa Tengah Kombes Polisi M Rudy Syafirudin menyatakan pemberlakuan bukti pelanggaran elektronik sebagai solusi untuk memberantas praktik pungutan liar oleh anggota Polri di jalan raya.
"Kami tidak ingin mendengar adanya pungli dari anggota yang nantinya bisa merusak citra institusi Ditlantas Polda Jateng," kata Kombes Polisi M Rudy Syafirudin, seperti dilansir Antara, Selasa (25/5).
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Apa yang ditemukan para peneliti di Dataran Tinggi Antartika Timur? DATARAN TINGGI ANTARTIKA TIMUR Para peneliti memeriksa kembali data satelit yang diambil dari punggung bukit di lapisan es Antartika yang sebelumnya mencapai minus 93 derajat Celcius. "Ini tampaknya menjadi batas seberapa dingin di permukaan Bumi."
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Di mana Kota Semarang berada? Kota Semarang terletak berbatasan dengan Laut Jawa di bagian utara, Kabupaten Demak di bagian timur, Kabupaten Semarang di bagian selatan, dan Kabupaten Kendal pada bagian barat.
-
Kapan Jalan Tol Semarang-Batang diresmikan? Pada 20 Desember 2018, Jalan Tol Semarang-Batang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Jembatan Kalikuto bersama dengan ruas tol Pemalang-Batang dan Salatiga-Kartasura.
-
Dimana Jalan Tol Semarang-Batang terletak? Jalan Tol Batang-Semarang merupakan jalan tol yang membentang sejauh 75 kilometer antara Kota Semarang dan Batang.
Rudi mengingatkan anggotanya agar siap sedia dan ikhlas dalam memberikan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat karena saat ini Polda Jateng sedang menyelenggarakan program Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dalam menuju Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM).
Selain program WBK dalam menuju WBBM, kata dia, Polda Jateng juga melaksanakan penandatanganan pakta integritas dan memberikan reward kepada anggota yang berprestasi.
"Untuk menuju WBBM, Ditlantas Polda Jateng membuat beberapa aplikasi, seperti ETLE dan SIM serta STNK daring dengan tujuan untuk membatasi kontak langsung antara petugas dan masyarakat," katanya.
Sebelum dia menjabat sebagai Dirlantas Polda Jateng, ada informasi yang menyebutkan bahwa pungli di jalan raya masih relatif tinggi.
"Saya dengar informasi dari luar jika Ditlantas Polda Jawa, angka pungli di jalan raya tinggi, ini terkenal di Jawa Tengah. Demikian pula, banyak pelanggar yang tak ingin repot datang ke pengadilan hingga akhirnya berkolusi dengan anggota agar pelanggaran diselesaikan di tempat," katanya.
Menurut dia, untuk memberantas hal-hal tersebut, pemberlakuan bukti pelanggaran elektronik mampu meminimalisasi pungutan liar di jalan raya.
"Dengan hadirnya e-tilang, terlihat bahwa anggota polisi memperlihatkan perubahan perilaku yang baik serta masyarakat pengguna jalan pun sudah mulai kooperatif dan tidak lagi berkolusi," katanya.
Melalui slogan 'Sosialisasi Menuju Wilayah Birokrasi Bebas Melayani', lanjut dia, sudah saatnya Ditlantas Polda Jateng berbenah dan mengajak anggota wawas diri dalam melakukan segala sesuatu.
"Mulai hari ini, mari kita senyum kepada siapa saja, jangan merasa hebat dan jangan merasa wah," katanya.
(mdk/eko)