FOTO: Super Garuda Shield 2023, Ribuan Tentara Indonesia, AS, Singapura, Jepang hingga Inggris Unjuk Gigi dalam Latihan Perang di Situbondo
Ribuan personel militer dari Indonesia, Amerika Serikat, Singapura, dan Jepang ikut ambil bagian dalam latihan militer multinasional Super Garuda Shield 2023.
Latihan Super Garuda Shield 2023 diikuti oleh 2.810 prajurit TNI dan 2.165 personel negara asing.
FOTO: Super Garuda Shield 2023, Ribuan Tentara Indonesia, AS, Singapura, Jepang hingga Inggris Unjuk Gigi dalam Latihan Perang di Situbondo
Latihan militer gabungan Super Garuda Shield (SGS) 2023 sudah dimulai di Situbondo, Jawa Timur.
Latihan perang gabungan ini berlangsung selama 14 hari terhitung dari tanggal 31 Agustus hingga 13 September 2023.
Hampir 5.000 prajurit mengikuti latihan perang ini, di antaranya dari Indonesia, AS, Singapura, Jepang, Australia, dan Inggris.
Latihan ini menghadirkan deretan kendaraan militer tempur canggih dari sejumlah negara yang berpartisipasi.
Salah satunya kapal amfibi pengangkut Landing Craft Air Cushion (LCAC) milik Tentara Amerika US Navy yang akan melakukan pendaratan dengan membawa prajurit berikut dengan peralatan tempurnya.
- FOTO: Melihat Kemampuan dan Kekuatan TNI di Super Garuda Shield 2023 yang Dikagumi Negara Asing
- FOTO: Canggih! Ini Deretan Keunggulan Pesawat Tempur F-15EX yang Diborong Prabowo dari Amerika Serikat
- Garuda Indonesia Rugi Rp1,15 Triliun Meski Penumpangnya Tembus 9 Juta
- FOTO: Antisipasi Perang dengan China, Militer Taiwan Unjuk Gigi Latihan Tempur di Stasiun Taipei
Dalam latihan gabungan Super Garuda Shield 2023, ada sekitar 20 negara yang berpartisipasi dalam kegiatan latihan tahunan antara TNI dan Komando Indo-Pasifik AS.
Mereka terbagi menjadi dua kelompok, yakni negara yang mengirimkan personel militer untuk latihan gabungan dan negara observer atau pengamat.
Seperti dikutip dari siaran pers Kedutaan Besar Amerika Serikat, negara yang mengirim personel militernya antara lain Amerika Serikat, Indonesia, Jepang, Australia, Singapura, Inggris, dan Prancis.
Sementara negara observer atau pengamat terdiri dari Brunei Darussalam, Brasil, Kanada, Jerman, India, Malaysia, Belanda, Selandia Baru, Papua Nugini, Filipina, Korea Selatan, dan Timor Leste.
Latihan ini diikuti oleh 2.810 prajurit TNI dan 2.165 personel negara asing.
Menurut Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, masih banyak kekurangan dari pelaksanaan latihan militer multinasional Super Garuda Shield 2023.
Salah satu kekurangan tersebut adalah negara-negara peserta tidak memiliki doktrin pertempuran yang sama.
Manuver kapal amfibi pengangkut Landing Craft Air Cushion (LCAC) milik militer Amerika Serikat saat akan melakukan pendaratan dalam latihan gabungan Super Garuda Shield 2023 di Pantai Banongan yang menjadi pusat latihan tempur Marinir di Situbondo, Jawa Timur, Minggu (10/9/2023).