FPI Tangsel: Pelarangan Kegiatan Sudah dari Presiden ke Presiden, Kita Enggak Kaget
"Yang jelas FPI bukan musuh siapapun, pemerintah, polisi, aparat. FPI cuma punya musuh satu, kezaliman,"
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FPI Kota Tangerang Selatan, tidak memusingkan pelarangan aktivitas organisasi masanya oleh Pemerintah. Saat ini DPW FPI Tangsel, masih menunggu arahan DPP terkait pengumuman pelarangan ormas FPI hari ini.
"Kita lihat. Karena kita organisasi, saya bawahan, tunggu instruksi bagaimana di atas (FPI pusat)," ucap Ketua DPW FPI Tangsel, Kholil Rahman Ahmad ditemui di markas DPW FPI Tangsel, di kawasan Pondok Cabe, Pamulang, Rabu (30/12/2020).
-
Siapa yang memimpin Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) Tangerang Raya? “Satu tahun berdiri PBI Tangerang Raya telah memiliki anggota mencapai 90 orang yang tersebar di Kota Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang,” kata Ketua PBI Tangerang Raya, Artati Yudhiwati, mengutip laman Pemkot Tangerang, Selasa (2/11).
-
Kapan Panglima TNI menerima penghargaan? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
-
Siapa Kapitan Terakhir di Kota Tangerang? Oey Kiat Tjin merupakan sosok Cina Benteng terakhir yang pernah memimpin.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pembatalan konser di Tangerang? Atas kejadian itu, Polsek Pasarkemis telah menerima laporan dari pihak yang mengaku dirugikan. Dengan terlapor Muhammad Dian Permana Angga. "Terlapor adalah ketua panitia acara," ujar Kapolsek Pasarkemis, AKP Ucu Nuryandi.
Diungkapkan Kholil, pelarangan aktivitas FPI sebenarnya telah lama digaungkan oleh pemerintah, bahkan sebelum masa Pemerintahan Joko Widodo.
"Enggak heran, itu sudah terjadi sejak dari presiden ke presiden. Kita enggak kaget. Tidur-tidur saja, enak-anak saja. Ngapain dipusingin," jelas dia.
Namun begitu, Kholil mengaku bahwa larangan aktifitas FPI sekarang ini, merupakan bentuk kepanikan dan kekhawatiran rezim atas kritik yang kerap disampaikan FPI kepada Pemerintah.
"Kenapa ya, FPI dikejar seperti itu beda dengan ormas lain? Karena FPI satu-satunya ormas di negeri ini yang berani mengkritisi pemerintah, gitu. Ya itu diantaranya (pembungkaman). Supaya apa yang diinginkan oleh pemerintah itu tetap berjalan. Sedangkan FPI itu berdiri justru untuk mengkritisi ketika mereka salah jalan," terangnya.
Dia menegaskan, FPI adalah ormas yang lahir sebagai bentuk dukungan terhadap negara dalam memberantas kezaliman di tanah air. Kholil menekankan bahwa FPI bukanlah musuh dari pancasila dan ideologi negarai RI.
"Yang jelas FPI bukan musuh siapapun, pemerintah, polisi, aparat. FPI cuma punya musuh satu, kezaliman. Ketika siapapun zalim, itulah musuh FPI. Siapapun yang zalim, terlepas presiden, atau siapapun lah," ungkap dia.
Baca juga:
FPI Dilarang, Bamusi Harap Stabilitas Bangsa dan Negara Lebih Baik
Aparat Gabungan 'Sapu Bersih' Atribut FPI di Tangerang
Muhammadiyah: Pemerintah Harus Adil, Jangan Hanya Tegas Kepada FPI
Negara Dinilai Punya Legitimasi Konstitusional Larang FPI Beraktivitas
Aktivitasnya Dilarang, FPI Jabar Sebut Perjuangan Kader Tetap Jalan