Ganjar Respons Luhut Soal Menteri Mundur: Mahfud Orang Bertanggung Jawab
Ganjar mengatakan Mahfud nunggu momentum untuk mundur dari menteri
Ganjar Respons Luhut Soal Menteri Mundur: Mahfud Orang Bertanggung Jawab
- Reaksi Ganjar-Mahfud Saat MK Tolak Seluruh Gugatan Pilpres 2024
- Ganjar Puji Penampilan Mahfud di Debat Cawapres: Seperti Kata Gus Dur Peluru Tak Terkendali
- Ganjar Optimis Raup Suara di Jatim: Relasi Pak Mahfud Sangat Kuat dan Tim Sudah Bergerak
- Respons Mahfud soal Kasus Penggembala Ternak Jadi Tersangka Usai Bunuh Maling
Calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo merespons pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, yang mempersilakan para menteri mundur.
Diketahui, beberapa menteri yang diisukan mundur adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Terbaru, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD.
Menanggapi hal itu, Ganjar menegaskan Mahfud adalah orang yang bertanggung jawab. Terkait rencana mundur, dia mengatakan Mahfud menunggu momentum tepat.
"Pak Mahfud sudah bicara akan nunggu momentum. Pak Mahfud orang bertanggung jawab," kata Ganjar saat diwawancarai di Lapangan Puryabaya, Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (27/1).
Tidak hanya itu, Ganjar juga menekankan bahwa Mahfud merupakan salah satu menteri yang memiliki integritas tinggi. Meskipun saat ini Mahfud menjadi salah satu kandidat di Pilpres 2024.
"Anda lihat, dari sekian menteri, siapa yang punya integritas tinggi, siapa orangnya? Pak Mahfud orangnya," tutur Ganjar.
Dia pun mengaku telah berdiskusi dengan Mahfud terkait rencana pengunduran diri. Sehingga potensi konflik kepentingan bisa diminimalisir, mengingat jabatannya sebagai menteri dan sebagai Cawapres.
"Maka kemarin kami sendiri diskusi dengan Pak Mahfud agar potensi konflik bisa dieliminasi, ya mundur. Jadi jabatan apapun boleh, tapi mundur. Mundur itu saya kira jadi sangat fair karena nilai demokrasinya akan sangat terjaga. Kalau tidak, akan menyulitkan," imbuh Ganjar.
Sebelumnya diberitakan, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan merespons isu beberapa menteri di Kabinet Indonesia Maju akan mundur dikaitkan dengan motif politik tertentu.
Luhut mempersilakan menteri-menteri yang ingin mundur dari kabinet. Bahkan, kata dia, ada yang sudah ditawarkan mundur, namun, tak kunjung mengundurkan diri dari kabinet.
"Silakan aja mundur, sudah ditawarin mundur, enggak mundur-mundur," kata Luhut saat ditemui di Kantor Kemenko Marves, Jakarta, Jumat (26/1/2024).
Sementara itu, Luhut membantah isu terkait Menteri Keuangan Sri Mulyani yang dikabarkan akan mengundurkan diri dari kabinet.
"Enggak ada (Sri Mulyani mundur), baik-baik saja," ujarnya.