Gelar sweeping, TNI di perbatasan temukan senjata api & amunisinya
Temuan ini membuat TNI bakal lebih banyak menggelar sweeping di sekitar perbatasan.
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 406/CK menyita sebuah satu pucuk senjata rakitan laras panjang serta 33 butir amunisi 5,56 mm. Senapan tersebut disita dari sekelompok warga yang tengah berkendara di antara Desa Bompay dan Desa Senggi, Keerom, Papua.
Dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Kamis (19/11), Komandan Pos Lettu Inf Karno bersama anak buahnya mencurigai kendaraan berisi tiga orang penumpang.
Temuan itu menunjukkan banyaknya senjata rakitan beredar di daerah perbatasan, baik milik pribadi atau hasil rampasan. Oleh sebab itu akan terus dilaksanakan sweeping maupun patroli di jalan penghubung Desa Bompay dengan Desa Senggi.
"Kegiatan sweeping akan terus dilaksanakan dengan waktu yang tidak ditentukan, serta kami juga akan melaksanakan kegiatan teritorial di wilayah penugasan kami sehingga masyarakat akan lebih menyatu dengan TNI dan tercipta TNI Manunggal Rakyat," ujar Danyonif 406/CK Letkol Inf Aswin Kartawijaya.
Sementara, Dankolakops Rem 172/PWY Kolonel Inf Sugiyono mengaku bangga atas keberhasilan anak buahnya mengungkap peredaran senjata di areal perbatasan.
"Saya sangat bangga dengan kalian yang mampu menjabarkan perintah dengan baik, terbukti dengan hasil yang dicapai, sekali lagi saya bangga dan sangat mengapresiasi keberhasilan kalian, lanjutkan kegiatan sweeping untuk menciptakan kenyamanan bagi seluruh masyarakat."
Baca juga:
TNI alat negara, bukan menteri dan gubernur
Panglima TNI dan Kapolri jenguk prajurit korban kecelakaan di Palu
Aksi prajurit TNI AL adu ketangkasan dalam lomba halang rintang
Deretan senjata canggih andalan Marinir TNI AL
Panglima TNI: Anggota saya tidak melawan saat disergap polisi
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Kenapa prajurit TNI mengamankan 'penyusup' tersebut? Salah satu tugas prajurit TNI adalah menjaga segala macam bentuk ancaman demi kedaulatan dan keselamatan bangsa Indonesia.
-
Kapan TNI dibentuk secara resmi? Sehingga pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno mengesahkan secara resmi berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI).
-
Apa yang berhasil diamankan oleh prajurit TNI? Menariknya, penyusup yang diamankan ini bukanlah sosok manusia. Salah satu tugas prajurit TNI adalah menjaga segala macam bentuk ancaman demi kedaulatan dan keselamatan bangsa Indonesia.
-
Kenapa prajurit TNI di Semarang ikut lomba 17-an? Melalui acara tersebut, mereka ingin menunjukkan bahwa mereka bisa diandalkan untuk membantu kesulitan masyarakat.