Geruduk kantor PKS, demonstran desak Fahri Hamzah dipecat
Protes ini dilakukan setelah Fahri dianggap menghina Jokowi.
Puluhan masyarakat yang mengatasnamakan Jaringan Nasional Santri Indonesia Berdaulat mendesak Partai Kesejahteraan Sejahtera (PKS) agar memecat Fahri Hamzah. Mereka menganggap politikus PKS ini telah menghina capres Jokowi sebagai orang sinting.
Hal itu diungkapkan Presidium Jaringan Nasional Santri Indonesia Berdaulat Firman Abdul Hakim di depan markas PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (2/7). Menurutnya, Fahri telah menghina para santri lantaran menyebut wacana Jokowi yang jadikan 1 Muharam sebagai hari santri hanya janji belaka.
"Meminta kepada PKS dan Presiden PKS Anis Matta untuk segera memecat Fahri Hamzah yang telah melukai hati santri dan umat Islam," kata Firman.
Selain mendesak dipecat, kata Firman, pihaknya juga meminta agar Fahri segera bertaubat. Terlebih, seharusnya politisi PKS itu ditangkap. "Fahri Hamzah harus segera bertaubat kepada Allah SWT. Dan juga segera tangkap dan adili Fahri karena telah menghina Jokowi," terangnya.
Pantauan merdeka.com, para demonstran tersebut diisi mayoritas para bocah. Diperkirakan, para peserta demo tersebut berusia 12-15 tahun. Mereka bertugas hanya memegang spanduk bertuliskan sindiran kepada Fahri Hamzah. Selain itu, para demonstran juga tak segan mengeluarkan kata-kata kotor yang menghina Fahri dan PKS.
Untuk diketahui, pada Kamis (27/6), Fahri Hamzah mengeluarkan celotehannya terkait wacana Jokowi yang menjadikan 1 Muharam menjadi hari santri. Melalui akunnya, @fahrihamzah, dia berceloteh, "Jokowi janji 1 Muharam hari santri. Demi dia terpilih, 360 hari akan dijanjikan ke semua orang. Sinting!"
Baca juga:
Markasnya digeruduk, PKS sebut demo pesanan politik
Fahri Hamzah tak mau terus berpolemik soal kata sinting
Fadli Zon: Fahri punya maksud baik di balik kicauan Twitter-nya
Fahri sebut ide Jokowi sinting, markas PKS digeruduk santri
Cak Imin: Sikap Fahri Hamzah terkesan menyerang santri
-
Apa yang menurut Fahri Hamzah menjadi bukti dari efek persatuan Jokowi dan Prabowo? "Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum," sambungnya.
-
Bagaimana Fahri Hamzah melihat proses bersatunya Jokowi dan Prabowo? "Ini adalah dua tokoh besar. Orang hebat dua-duanya, yang selama ini oleh politik dibuat bertengkar, sekarang kita buat mereka bersatu," tutur Fahri, Minggu (28/1)
-
Kapan Hamzah Haz terpilih menjadi Wakil Presiden? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Kapan Jazilul Fawaid menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim 2024? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Kapan Amir Hamzah ditangkap? Konon, Amir diduga sedang makan bersama dengan perwakilan Belanda saat kembali ke Sumatra. Saat itu, revolusi sosial sedang berkembang. Sebuah kelompok dari Pemuda Sosialis Indonesia menentang Feodalisme. Akhirnya masa kepemimpinan Amir pun hancur dan ia ditangkap.
-
Siapa yang menurut Fahri Hamzah berperan penting dalam mewujudkan Indonesia menjadi negara yang diperhitungkan? Fahri pun menyebut relevansi langkah pemerintahan program kerja yang dicanangkan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran dalam melanjutkan upaya mendorong kemajuan negara.