Gubernur Ganjar sebut bisnis ujaran kebencian ancam keutuhan NKRI
Menurut Ganjar, jika konten ujaran kebencian yang dipublikasikan di media sosial itu tidak dikonfirmasi secara cermat, maka sangat mungkin netizen akan terhasut dan terjebak di dalam permusuhan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat melawan ujaran kebencian yang marak di berbagai media sosial. Menurut Ganjar, hal tersebut merupakan salah satu ancaman terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Karena mereka ada di media sosial, maka harus dilawan. Kita tunjukkan kepada publik bahwa itu keliru, 'ngawur' dan harus kita lawan," kata Ganjar di sela kegiatan Pesta Rakyat dalam rangka Hari Jadi Ke-72 Provinsi Jawa Tengah yang dipusatkan di Kabupaten Jepara, Minggu (27/8). Seperti dilansir Antara.
Menurut Ganjar, jika konten ujaran kebencian yang dipublikasikan di media sosial itu tidak dikonfirmasi secara cermat, maka sangat mungkin netizen akan terhasut dan terjebak di dalam permusuhan. Oleh karena itu, Ganjar meminta masyarakat, khususnya para generasi muda, berani melawan berbagai ujaran kebencian yang dibacanya melalui media sosial.
"Ternyata ada lho yang jualan radikalisme dan terorisme secara 'online', bahkan ujaran kebencian itu dijual dengan harga sampai ratusan juta Rupiah," ujar politikus PDI Perjuangan itu.
Ganjar menjelaskan, Indonesia adalah bangsa yang kaya karena keragaman suku, ras, dan budaya sehingga meskipun masyarakatnya berbeda-beda, namun dapat hidup rukun berdampingan.
"Ada ribuan suku di Indonesia tapi damai karena kita punya Pancasila, kita implementasikan sehari-hari, kita mengakui bahwa kita berke-Tuhanan Yang Maha Esa, ada rasa saling menghormati antarsesama," katanya.
Baca juga:
Gubernur Ganjar minta erotisme dangdut dikurangi
Ganjar bantah bertemu khusus dengan DPP Golkar bahas pilgub Jateng
Diam-diam Ganjar Pranowo bertemu pengurus DPP Golkar di Jakarta
PDIP menimbang Ganjar di Pilgub Jateng 2018
Berapa besar peluang Ganjar diusung PDIP lagi di Pilgub Jateng?
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
-
Kapan Ganjar Pranowo mulai beruban? Ganjar sendiri mengaku mulai tumbuh uban ketika masih duduk di bangku SMA, pada usia yang belum mencapai 20 tahun.
-
Di mana Ganjar Pranowo melakukan acara sarapan bersama dengan warga? Hari masih gelap tatkala warga di Desa Tanjunganom, Kecamatan Gabus, Pati, menyiapkan makanan serta buah-buahan untuk sebuah acara sarapan bersama.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
-
Di mana Ganjar Pranowo bertemu dengan para santri? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Ma'Hadut Tholabah, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024).