Gubernur Lampung Buka Suara Jalan Rusak, Segini Dana Perbaikan dari Tahun ke Tahun
Perbaikan jalan rusak di Provinsi Lampung akan dikerjakan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah. Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, penanganan infrastruktur tersebut dibahas setelah kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin.
Perbaikan jalan rusak di Provinsi Lampung akan dikerjakan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah. Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, penanganan infrastruktur tersebut dibahas setelah kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kemarin.
"Kemarin setelah kunjungan Presiden ke Lampung ada evaluasi mengenai infrastruktur, dan telah ada instruksi untuk Kementerian PUPR membantu melakukan perbaikan di sini," kata Arinal Djunaidi di Bandarlampung, Senin (9/5). Dikutip dari Antara.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang dibantah oleh TNI AD terkait video viral penganiayaan di Bandung? TNI Angkatan Darat (AD) membantah terkait narasi disampaikan pemuda inisial Y terduga pelaku penganiayaan yang mengaku sebagai keponakan dari Mayor Jenderal Rifky Nawawi.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
Pengerjaan infrastruktur jalan yang rusak berat di Lampung akan dilakukan secara berkolaborasi antara pemerintah pusat melalui APBN dengan pemerintah daerah melalui APBD.
"Dana yang diberikan melalui APBN senilai Rp800 miliar, dan sisanya akan dibantu oleh yang dialokasikan oleh provinsi sebanyak Rp750 miliar untuk perbaikan di 15 ruas jalan," lanjutnya.
Pembagian Tugas
Dia menjelaskan dalam sistem kerja perbaikan ruas jalan tersebut, akan dilakukan pembagian pengerjaan antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.
"Ini nanti akan dibagi seperti kemarin di Jalan Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah, dengan panjang 24 kilometer, di mana 7 kilometer akan kami bangun. Sedangkan 17 kilometer lainnya akan dibangun pusat jadi kolaborasi ini akan berlaku juga di 14 ruas jalan lainnya," ucapnya.
Menurut dia bila dalam pengerjaan ada kekurangan, akan disesuaikan kembali, dan saat ini masih direncanakan untuk melakukan tender.
"Jalan di Lampung ini dilewati oleh banyak orang dari berbagai provinsi.Oleh karena itu sebagaimana instruksi Presiden untuk membangun dengan cepat agar Lampung sebagai penghasil pangan bisa berfungsi sebagaimana mestinya," tambahnya
Angggaran dari Tahun ke Tahun
Sebelumnya telah diberitakan bahwa pemerintah pusat telah mengambil alih pengerjaan berbagai jalan rusak di Lampung.
Penanganan infrastruktur jalan provinsi memiliki pagu anggaran penanganan pada 2021-2023 untuk rehabilitasi dan rekonstruksi jalan sebesar Rp260,56 miliar dan yang rutin berjalan Rp57,70 miliar pada 2021, lalu Rp439,63 miliar dan yang rutin berjalan Rp79,65 miliar di 2022, dan pada 2023 sebanyak Rp656,07 miliar dengan pengerjaan rutin berjalan Rp55,43 miliar.
Ras jalan yang ditangani oleh APBN dengan total anggaran Rp800 miliar meliputi Ruas Jalan Simpang Korpri-Purwotani dengan pagu Rp69,2 miliar, ruas Jalan Wates-Batas Tanggamus Rp37,7 miliar, perbatasan Kluwih-Jatiringin-Sidoharjo-Umbar Rp41,5 miliar, ruas Jalan Tanjung Rusia Timur-Selapan Rp28 miliar, ruas Jalan Bangun Negara-Cukuh Senuman Rp21,4 miliar, ruas jalan Keramat Teluk-Sri Widodo Rp37,7 miliar, Jalan Pagar Dewa-Lumbok Rp44 miliar, Jalan Negeri Baru-SimpangTiga Rp33 miliar.
Selanjutnya Ruas Jalan Daya Sakti-Makarti Rp16,9 miliar, Jalan Simpang Segitiga Emas-Muara Tenang-Margo Jadi Rp73,5 miliar, Jalan Ekamulya Wonosari-KTM Rp55,7 miliar, Jalan Bogolama Pasar Balang Rp41,8 miliar, Jalan Labuhan Maringgai-Marga Sari Rp36,1 miliar, Simpang Randu-Seputih Surabaya Rp72,3 miliar, dan Kota Gajah-Simpang Randu Rp191,2 miliar.