Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.400 Meter
Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta kembali meluncurkan awan panas guguran, Rabu (4/8). Jarak luncur kali ini sejauh 1.400 meter ke arah barat daya.
Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta kembali meluncurkan awan panas guguran, Rabu (4/8). Jarak luncur kali ini sejauh 1.400 meter ke arah barat daya.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida menyebutkan awan panas guguran itu terjadi pada pukul 05.41 WIB.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Apa yang terlihat meluncur dari kawah Gunung Merapi? Semakin dekat ke puncak, terlihat sebuah guguran lava meluncur dari kawah dengan batu-batunya yang masih merah memancarkan nyala api.
-
Dimana Gunung Merapi terletak? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Di mana batuan jumbo di Gunung Merapi ditemukan? Saat menyusuri kawasan hulu Sungai Boyong yang berada di area Taman Nasional Gunung Merapi, tim kanal YouTube Jogja Plus menemukan banyak batuan berukuran jumbo.
-
Bagaimana cara menjelajahi area sekitar Gunung Merapi? Lava Tour Merapi merupakan salah satu wisata Merapi yang menawarkan petualangan menyusuri area sekitar Gunung Merapi. Ada banyak agen wisata yang membuka Lava Tour Merapi. Biasanya paket Lava Tour Merapi berupa berkeliling area bekas letusan Merapi lengkap dengan Jeep dan pemandu.
"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 16 mm dan durasi 141 detik," kata dia melalui keterangan resminya di Yogyakarta.
Pada periode pengamatan pukul 00.00 sampai 06.00 WIB, guguran lava pijar juga teramati enam kali meluncur dari Gunung Merapi dengan jarak maksimum 2.000 meter ke arah barat daya.
Gunung api aktif itu juga tercatat mengalami satu kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 16 mm selama 141 detik, 54 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-17 mm selama 9-117 detik, 87 kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-43 mm selama 3-6 detik.
Berikutnya, dua kali gempa embusan dengan amplitudo 4 mm selama 8-10 detik, 20 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 19-75 mm selama 7-13 detik dan dua kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 3-4 mm selama 78-83 detik.
Saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau siaga. Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan bisa berdampak ke wilayah sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih. Saat terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi diperkirakan dapat menjangkau daerah dalam radius 3 kilometer dari puncak gunung.
Baca juga:
Gunung Merapi Luncurkan Lava Pijar Setinggi 1.200 Meter
Perkembangan Terkini Aktivitas Merapi, Luncurkan Awan Panas Sejauh 2,5 Kilometer
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 2,5 Km
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran hingga 1,1 Kilometer, Status Masih Siaga
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1.500 Meter
Dulunya Peninggalan Kolonial, Ini 4 Fakta Sejarah Taman Wisata Kaliurang