Hadapi Kemungkinan Lonjakan Kasus Corona, Pemkot Tangerang Siapkan 7 Tempat Isolasi
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melakukan berbagai antisipasi dalam mewaspadai adanya lonjakan kasus Covid-19 usai libur Lebaran 1442 Hijriah. Di antaranya menambah rumah isolasi terpadu termasuk penambahan tempat tidur bagi pasien.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melakukan berbagai antisipasi dalam mewaspadai adanya lonjakan kasus Covid-19 usai libur Lebaran 1442 Hijriah. Di antaranya menambah rumah isolasi terpadu termasuk penambahan tempat tidur bagi pasien.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Liza Puspadewi mengungkapkan telah menyiapkan sejumlah fasilitas kesehatan (faskes). Seperti menyediakan tujuh Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) dengan total 332 tempat tidur. Di antaranya RIT Panunggangan Barat Jurumudi Baru, Gebang Raya, Manis Jaya, Batusari, Sudimara Pinang dan terakhir Rumah Singgah Dinsos dengan 38 tempat tidur.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"Selain RIT, terkait fasilitas isolasi mandiri Pemkot Tangerang juga sudah berkoordinasi dengan 32 kepala rumah sakit dengan ketersediaan 1.537 tempat tidur, serta 180 tempat tidur ICU," kata Liza ditemui di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu (19/5).
Selain itu, Dinkes Tangerang mengklaim terus memperkuat jumlah SDM kesehatan serta APD dan bahan medis dalam mewaspadai adanya lonjakan kasus Covid-19 usai libur Lebaran tahun ini.
Dia mengungkapkan saat ini, RIT yang terisi yaitu Puskesmas Jurumudi Baru dengan jumlah 23 pasien. 10 di antaranya laki-laki dan 13 pasien perempuan.
Dia mengakui, selama masa Pandemi Covid-19 dengan tujuh kali libur bersama, telah membuat kasus penyebaran Covid-19 melonjak setiap usai periode libur tersebut.
"Dengan itu melalui sejumlah fasilitas kesehatan yang Dinkes siapkan, Dinkes berharap lonjakan klaster lebaran masih bisa dibendung, tertangani dan ditindak secepat mungkin. Sehingga potret bahaya seperti negara-negara lain, tak akan terjadi di Indonesia khususnya Kota Tangerang," jelas dia.
Pihaknya juga mewaspadai adanya libur Hari Raya Waisak pada hari Rabu (26/5), yang berpotensi meningkatkan kunjungan orang ke pusat wisata dan belanja seperti mal.
Baca juga:
Data Terkini Kasus Covid-19 di Jakarta per 19 Mei 2021
Update Terkini Kasus Covid-19 di Indonesia per 19 Mei 2021
Cara Pemerintah India Menangani Lonjakan Kasus Covid-19
Cerita Dubes Soal Warga Rusia Tidak Takut Terpapar Covid-19 dan Enggan Divaksinasi
Usai Lebaran, Okupansi Ruang Isolasi Covid-19 Palembang Meningkat Dekati 60 Persen