Heboh Penemuan Benda Mirip Jenglot, Bertaring, Berkuku Tajam dan Terlilit Ular Mati
Penemuan dua benda aneh berbentuk mirip jenglot di Mondokan, Sragen, menghebohkan warga.
Penemuan dua benda aneh berbentuk mirip jenglot di Mondokan, Sragen, menghebohkan warga. Benda itu memiliki dua taring dan berkuku panjang tajam.
Dua benda menyeramkan diduga jenglot itu ditemukan di sekitar Buntit, Desa Pare, Kecamatan Mondokan, Sragen, di dua hari berbeda. Benda pertama ditemukan di pinggir Bendungan Buntit Mondokan Sragen pada Rabu (1/7) lalu.
-
Kenapa Senandung Jolo penting? Tradisi tutur sastra ini juga menjadi media pengetahuan budaya bagi masyarakat lokal hingga luar daerah.
-
Kapan tepatnya Situ Gintung jebol? Lima belas tahun lalu, tepatnya 27 Maret 2009 jadi hari yang menyeramkan bagi warga Perumahan Cirendeu Permai, sebagian Kampung Poncol dan Kampung Gintung, Kota Tangerang Selatan.
-
Apa itu Jenang Gempol? Jenang gempol merupakan sebuah hidangan manis yang terbuat dari bubur sumsum dan gempol beras. Dilansir dari Liputan6.com, kuliner ini sudah ada sejak dulu. hidangan ini biasanya disajikan sebagai makanan penutup atau sarapan.
-
Di mana Jenang Gempol Bu Tum berjualan? Dilansir dari Jogjakota.go.id, salah satu penjual jenang gempol yang masih bertahan dan eksis adalah Jenang Gempol Bu Tum yang berlokasi di Pasar Pathuk Yogyakarta.
-
Bagaimana tanggul Situ Gintung jebol? Mengutip Liputan6, beberapa bulan sebelum kejadian, Humas BNPB Almarhum Sutopo Purwo Nugroho sempat melakukan penelitian dan memberi peringatan tentang bahayanya permukiman yang tak jauh dari waduk buatan. “Dua bulan sebelumnya (tanggul jebol) saya melakukan penelitian di sana, meneliti kualitas air. Saat itu saya amati, di bawah tanggul, perkampungan padat sekali,” kata Sutopo pada 2019 lalu.
-
Dampak apa yang ditimbulkan oleh hujan disertai angin kencang di Jogja? Hujan dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (4/1) menyebabkan kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta roboh. Akibatnya lima unit mobil tertimpa kanopi itu dan mengalami kerusakan ringan.
"Benda ini diambil dan dirawat Endut, warga Kaligunting, Desa Kedawung, Mondokan," jelas Samdani dikutip dari Liputan6.com, Minggu (7/5).
Bentuk benda diduga jenglot itu seperti makhluk kecil yang diawetkan dengan dua taring besar. Kuku-kuku tangannya juga besar berwarna putih tulang. Kedua tangannya menyilang di dada dengan jari-jari memegangi pundak.
Benda itu berdiri menghadap arah bendungan berair. Di bawahnya ada lilitan ular mati melingkarinya.
Benda mirip jenglot kedua ditemukan di Mondokan, Sragen, Kamis (2/7/2020) sore sekitar pukul 16.00 WIB. Bentuknya berbeda dengan yang kali pertama ditemukan. Benda itu ditemukan Cokro, warga Buntit RT 027, Desa Pare, Mondokan, Sragen.
"Rambutnya hitam dengan dua taring di depan dengan posisi tangan sedekap di antara di perut. Benda kedua ini ditemukan dekat jembatan yang melintang di atas bendungan itu," jelasnya.
Penemuan benda diduga jenglot itu menggemparkan warga Mondokan karena asal muasalnya belum diketahui pasti. Kabar penemuan benda mirip jenglot di Mondokan, Sragen, itu tersiar lewat media sosial.
Reporter: Liputan6.com
Baca juga:
Warga Banyumas Heboh Ada Babi Hutan Berkaki Seperti Ayam
5 Fakta Penemuan Artefak Batu Mahpar di Tasikmalaya
Gali Septic Tank, Warga Blora Temukan Fosil Paus Purba
Kepala Serigala Berusia 40.000 Tahun Ditemukan di Siberia
Wujud Bayi Piton Bermata Tiga di Australia
Teliti Tinja, Arkeolog Temukan Sebab Punahnya Sebuah Kota di AS