Heboh WNA Berbuat Asusila di Pantai Kuta Mandalika NTB, Videonya Viral
Video adegan hubungan seksual pasangan warga negara asing (WNA) di pesisir Pantai Kuta Mandalika Lombok NTB tersebar dan viral di media sosial.
Sebuah video yang menampilkan adegan seksual pasangan warga negara asing (WNA) di Pantai Kuta Mandalika, Lombok NTB, telah menyebar dan menjadi viral di media sosial.
Saat ini, Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, sedang melakukan identifikasi terkait video tersebut.
- Duduk Perkara Viral Remaja 14 Tahun di Padang Sidempuan jadi Tersangka Usai Terima Video Porno dari Pacarnya
- Videonya Viral, Ini Profil Cabup Nganjuk yang akan Buat Brambang Goreng dan Padi Jadi Beras
- Polisi Kejar Bule Bikin Geger Mandalika, Hubungan Seks di Pantai Sepi Pengunjung
- Video Balita Dicabuli Ibu Kandung Viral, Ini Reaksi Keluarga
"Kami sedang melakukan profiling terhadap WNA yang muncul dalam video," ungkap Kepala Satreskrim Polres Lombok Tengah, Iptu Luk Luk Il Maqnun, pada Rabu (2/10/2024).
Ia juga menambahkan bahwa identifikasi akan mencakup individu yang pertama kali mengunggah video tersebut di salah satu platform media sosial.
"Kami juga sedang memprofil pengunggah pertama di medsos dan yang melakukan perekaman," jelasnya.
Setelah mendapatkan identitas para pihak terkait, Iptu Luk Luk memastikan bahwa pihak kepolisian akan mengirimkan surat undangan untuk meminta klarifikasi.
"Begitu identitasnya sudah terungkap, kami akan meminta keterangan," tambahnya.
Iptu Luk Luk menegaskan bahwa penanganan kasus ini bukan berdasarkan laporan masyarakat, melainkan karena video tersebut telah viral dan menarik perhatian ribuan orang.
"Belum ada laporan dari masyarakat, polisi bertindak berdasarkan video yang beredar di medsos," tuturnya.
Mendapat Perhatian Luas di Media Sosial
Sebuah video berdurasi 29 detik telah menjadi viral di salah satu platform media sosial. Dalam video yang beredar tersebut, pasangan WNA tampak telanjang dan berhubungan intim di pantai yang sepi pengunjung.
Banyak penonton video ini mengkritik tindakan pasangan tersebut karena dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai masyarakat Pulau Lombok, yang dikenal sebagai destinasi wisata halal.