Helmi pernah berniat bakar dr Letty saat tidur & menyeret di jalanan
"Si Helmi ini mukul terus diseret (Letty). Sampe minta tolong, itu pak RT sana juga enggak bisa bantu kan ini masalah KDRT. Jadi sampe pak RT bawa lah adek saya ke rumah sakit sama Helmi. Dibawa si Letty di visum," kenang Afifi soal kejadian yang dialami adiknya.
Keluarga tak menyangka sosok Helmi yang mereka kenal sebagai suami Dokter Letty ternyata pribadi yang emosional. Puncak emosi Helmi telah membuat Dokter Letty meregang nyawa karena ditembak.
Penuturan Afifi, kakak almarhumah dr Letty, Helmi juga sempat berniat ingin bakar Letty saat tidur. Niat jahat Helmi itu diketahui Afifi berdasarkan dari cerita keluarganya. Helmi berniat membakar dr Letty menggunakan potongan kain yang dimasukan ke dalam bensin lalu dilemparnya ke arah ranjang Letty tidur.
"Si Helmi ini dia ambil korek api dimasukan potongan kain. Nah dimasukan ke dalam bensin dilempar ke adek saya lagi tidur di ranjang," kata Afifi bercerita di rumah duka jalan Sunan Ampel no 8, Rawa Mangun, Jakarta Timur, jumat (10/11).
Beruntung niat buruk Helmi tak terjadi. Helmi diketahui sering berperilaku kasar dengan melempar handphone milik almarhumah ke arah kepala korban. Mendapatkan perlakuan yang tak pantas, Letty sempat panik sampai akhirnya melompat dan keluar dari kamar untuk menyelamatkan diri.
"Saya dengar handphone adek saya itu sampai hancur dilempar apa dipukul ke kepala. Akhirnya karena dia merasa cemas dia lompat ke jendela. Keluar langsung turun lari ke jalan," lanjutnya bercerita.
Saat itu, Helmi sempat mengejar dan menyeret dr Letty di jalan lantaran dirinya kabur dan keluar dari kamar melalui jendela. Letty pun berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
"Si Helmi ini mukul terus diseret (Letty). Sampe minta tolong, itu pak RT sana juga enggak bisa bantu kan ini masalah KDRT. Jadi sampe pak RT bawa lah adek saya ke rumah sakit sama Helmi. Dibawa si Letty di visum," kenang Afifi soal kejadian yang dialami adiknya.
Tak lama Afifi menerima kabar melalui telepon mengenai kejadian tragis yang dialami adiknya itu dari keluarganya. Merasa kelakuan Helmi sudah tidak wajar, dia menyarankan Letty melapor ke pihak berwajib.
"Saya ditelepon dan saya sarankan udahlah lapor polisi aja. Sehari atau dua hari setelah kejadian, hasil visumnya dibawa ke polisi," kata dia.
Afifi pun sempat bertanya bagaimana kelanjutan proses kasus tersebut. Namun sayangnya, Letty enggan untuk melanjutkan kasus tersebut dan tak ingin suaminya Helmi mendekam di jeruji besi. Hingga jalan terakhir yang dia pilih mengajukan gugatan cerai pada Helmi.
"Saya sempat nanya gimana proses kasusnya. Adek saya ini enggak mau kasusnya dibawa ke hukum akhirnya digugatlah cerai suaminya," tuturnya.
Kamis (8/11) malam, Afifi masih sempat menanyakan keadaan Letty sembari menanyakan proses perceraiannya dengan Helmi. Bahkan Letty sudah memindahkan berkas-berkas penting dari rumah kontrakannya ke tempat kerja.
"Saya tanya gimana kabarnya. Sambil nanya proses sidang cerainya. Terus saya tanya lagi persiapannya. Sekarang surat-surat kayak ijazah itu sudah dicicil satu-satu ditaruh di tempat dia bekerja," tutupnya.
Baca juga:
Keseharian suami yang tembak Dr Letty cuma main game & sering minta uang
Minta bantuan rujuk, Dokter Helmi janjikan Rp 15 juta pada adik dr Letty
Pistol dipakai tembak Letty dibeli Dokter Helmi seharga Rp 25 dan Rp 20 juta
Dokter Letty dan suami kenal di FB, kemudian putuskan menikah
Dokter Helmi sebut istrinya bakal reinkarnasi, jiwanya akan pindah ke tubuh lain
Dokter Letty pernah curhat ke keluarga kerap dianiaya dan diancam dibunuh Helmi
Dokter Letty dimata sahabat: Suka bernyanyi, ramah & aktif di medsos
-
Di mana Dokter Lo dirawat? Ia membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
-
Dimana konsentrasi dokter spesialis di Indonesia? Dia mengatakan 59 persen dokter spesialis terkonsentrasi di Pulau Jawa. "Rata-rata semuanya dokter spesialis pada di Jawa dan di kota. 59 persen dokter spesialis itu terkonsentrasi di Pulau Jawa, 59 persen," ujarnya.
-
Kapan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) resmi terbentuk? Tepat pada 24 Oktober 1950, IDI secara resmi mendapatkan legalitas hukum di depan notaris.
-
Kapan dokter Soebandi gugur? Mengutip situs Begandring, dokter tentara sekaligus wakil komandan Divisi Damarwulan ini gugur ditembak tentara Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember pada 8 Februari 1949.
-
Apa saja layanan medis yang dilayani oleh Dokter Terawan? "Prof Terawan Hanya melayani Tindakan Digital Substraction Angiography (DSA), dan Immunotherapy Nusantara," kata Okta.
-
Kenapa dr. Soebandi gugur? Mengutip situs Begandring, dokter tentara sekaligus wakil komandan Divisi Damarwulan ini gugur ditembak tentara Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember pada 8 Februari 1949.