Hoax berita TNI akan kawal Ustaz Bachtiar Nasir & Ketua FPI
Hoax berita TNI akan kawal Ustaz Bachtiar Nasir & Ketua FPI. Seperti biasa, muncul berita hoax yang membenturkan TNI dengan Nahdlatul Ulama. Situs kabarsahih.com menulis TNI akan mengawal pengajian Ustaz Bachtiar Nasir dan KH Ahmad Shabri di Garut yang ditolak oleh NU.
Rencana kedatangan Ustad Bachtiar Nasir dan Ketua FPI KH Ahmad Shabri Lubis ditolak oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut. Para tokoh NU itu khawatir dengan isi ceramah yang akan dibawakan oleh keduanya.
Wakil Sekertaris PCNU Garut Aceng Hilman menuding, acara dakwah Bachtiar mengandung niat lain. NU menegaskan bukan dakwahnya yang mereka tolak, tetapi pengisi acaranya yang tak sesuai.
Seperti biasa, muncul berita hoax yang membenturkan TNI dengan Nahdlatul Ulama. Situs kabarsahih.com menulis TNI akan mengawal pengajian Ustaz Bachtiar Nasir dan KH Ahmad Shabri di Garut yang ditolak oleh NU.
Berita tersebut ditulis tanpa klarifikasi resmi dari pihak TNI dan hanya berdasarkan kabar di media sosial.
Mabes TNI menegaskan berita tersebut hoax. "Jangan percaya berita-berita semacam ini. Ini hoax," tegas Puspen TNI, Senin (11/7).
Pantauan merdeka.com situs kabarsahih.com kini sudah tak bisa dibuka.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Bagaimana cara mengetahui bahwa berita tersebut tidak benar? Melansir dari reuters, The Economist tidak menerbitkan sampul yang menggambarkan Presiden AS Joe Biden bermain catur dengan Vladimir Putin, dengan judul yang memperingatkan tentang perang nuklir yang “tak terelakkan” antara keduanya.
-
Apa yang Soeharto katakan tentang berita hoaks yang mengarah ke Tapos? Memberitakan dengan tujuan negatif, karena mereka tidak mengetahui keadaan yang sebenarnya dari Tapos ini," jelas Soeharto dikutip dari akun Instagram @jejaksoeharto. Karena memikirkan ini peternakan dari Presiden, padahal bukan peternakan Presiden, ini sebenarnya punya anak-anak saya yang saya mbonceng untuk mengadakan riset dan penelitian," kata Soeharto menambahkan.
-
Bagaimana BRI memastikan bahwa video tentang hilangnya uang nasabah akibat serangan bansos adalah hoax? BRI memastikan video yang tengah viral di social media terkait "Uang Hilang di BRI adalah efek dari Pemilu Untuk Serangan Bansos" adalah tidak benar dan tidak berdasar.
-
Siapa yang diharuskan bertanggung jawab atas konten hoax di media digital? Dalam peraturan itu dijelaskan bahwa apabila ada konten hoaks, yang pertama kali bertanggung jawab adalah platformnya, bukan si pembuat konten tersebut.
Sebelumnya sudah lebih dulu beredar hoax Panglima TNI yang membela Ustaz Felix Siauw yang ditolak Banser di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Dalam berita suarapribumi itu seolah-olah Panglima TNI mengkritik aksi Banser NU. Mabes TNI pun menegaskan kabar semacam itu tidak benar alias hoax.
TNI juga mengancam akan memburu situs-situs penyebar hoax.