Hobi pacari perempuan paruh baya, pembunuh nenek akan dites kejiwaan
Hobi pacari perempuan paruh baya, pembunuh nenek akan dites kejiwaan. Nando diketahui pernah memacari lima janda. Semuanya sudah diperiksa penyidik. Mereka mengaku dipacari, kemudian dimintai uang. Alasannya, untuk membayar utang.
Pembunuhan terhadap Agustina Sitorus (67) mengungkap perilaku sang tersangka, Perinando Simangunsong alias Nando (38). Pria ini ternyata hobi memacari perempuan-perempuan tua.
"Tersangka suka memacari janda berumur. Di antaranya ada yang berusia 62 tahun, 52 tahun, yang paling muda 36 tahun," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut Kombes Pol Nurfallah, Selasa (2/5).
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kenapa Waduk Gajah Mungkur dibangun? Waduk ini dibangun pada tahun 1978 dengan maksud untuk menyediakan sumber daya air bagi irigasi, perikanan, dan energi listrik.
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
Nando diketahui pernah memacari lima janda. Semuanya sudah diperiksa penyidik. Mereka mengaku dipacari, kemudian dimintai uang. Alasannya, untuk membayar utang.
"Sudah kami periksa semua kurang lebih 5 orang, salah satunya guru SMA di Tebing Tinggi. Namun pengakuan tersangka, dia baru sekali membunuh korbannya," jelas Nurfallah.
Kejiwaan Nando akan diperiksa terkait hobinya mengajak kencan nenek-nenek. Mereka menyurati Bidang Psikologi Biro SDM Polda Sumut untuk melakukan pemeriksaan.
Pembunuhan yang dilakukan Nando juga tergolong sadis. Setelah menjerat korban hingga tewas dia sempat pulang untuk mandi. Mobil berisi mayat diparkirnya di samping rumah orangtuanya di Desa Sei Belutu, Sei Bamban, Serdang Bedagai.
Selanjutnya dia menjual barang berharga milik korban. Dia juga membayar utang-utangnya menggunakan uang hasil penjualan itu.
Rabu (26/4) dinihari, Nando membuang korban ke jurang di jurang Sipitu-pitu, perbatasan Toba Samosir dengan Tapanuli Utara. Jasad korban akhirnya ditemukan warga pada Jumat (28/4) siang sekitar pukul 12.00 WIB. Kasus pembunuhan itu pun terungkap.
(mdk/noe)