Hujan Deras dan Angin Kencang Sebabkan Kerusakan Sejumlah Tempat di Makassar
Hujan deras dan angin kencang kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibatnya sejumlah fasilitas di lima titik di Kota Makassar, termasuk Masjid Al Markaz rusak.
Hujan deras dan angin kencang kembali terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibatnya sejumlah fasilitas di lima titik di Kota Makassar, termasuk Masjid Al Markaz rusak.
Hujan deras disertai angin kencang membuat pintu di lantai 1 Masjid Al Markaz Makassar mengalami kerusakan. Selain itu, papan reklame dan pohon yang berada di antara Masjid Al Markaz dan Polsek Bontoala tumbang.
-
Apa pengertian dari cuaca hujan? Cuaca hujan adalah kondisi cuaca di mana atmosfer memproduksi air dalam bentuk cair dan jatuh ke permukaan bumi. Hujan biasanya terbentuk ketika uap air naik ke atmosfer, mendingin, dan kemudian berkondensasi menjadi tetes air. Tetes-tetes air ini kemudian bergabung membentuk awan, dan akhirnya jatuh ke bumi sebagai hujan.
-
Kapan musim hujan dimulai? Musim hujan telah tiba. Selain membawa kebahagiaan dan kesegaran, musim hujan juga membawa berbagai penyakit, salah satunya adalah flu.
-
Bagaimana masyarakat Tuban menahan hujan? Mengutip jurnal Tradisi Menahan Hujan dalam Acara Hajatan di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban yang dirilis oleh Titis Nirmala dan Sukarman, tradisi Menahan Hujan sebenarnya bukan menghentikan turunnya air hujan, tetapi memindahkan hujan atau awan yang dapat menyebabkan hujan ke daerah lain seperti daerah hutan atau daerah perkebunan.
-
Apa arti Istisqa dalam konteks meminta hujan? Istisqa diartikan sebagai meminta pada Allah Ta’ala agar diturunkan hujan saat kekeringan.
-
Kapan Choirul Huda meninggal? Ia bertabrakan dengan rekan satu timnya pada Liga 1 2017 silam saat melawan Semen Padang.
-
Kapan Curug Bibijilan buka? Curug Bibijilan buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Hendra Hakamuddin mengatakan hujan deras disertai angin kencang membuat pohon dan sejumlah papan reklame di Kota Makassar tumbang. Selain itu, fasilitas di Masjid Al Markaz Makassar mengalami kerusakan akibat diterpa angin kencang.
"Sampai saat ini laporan yang masuk ke kami ada lima titik. Di pintu masuk Al Markaz Makassar, terus di Tinumbu, Masjid Jabal Nur di Jalan Maccini Parang," kata Hendra saat dihubungi, Kamis (23/12).
Dari sejumlah laporan diterima, sejumlah atap rumah warga mengalami kerusakan. Hendra menyebut angin kencang menyapu atap rumah warga.
"Kebanyakan pohon tumbang dan angin kencang menyapu atap rumah warga. Kejadian satu sampai setengah jam lalu," tuturnya.
Meski demikian, imbuh Hendra, pihaknya masih belum mempunya data terkait jumlah total kerusakan akibat hujan deras dan angin kencang. Hendra menambahkan belum ada laporan korban jiwa akibat cuaca ekstrem.
Baca juga:
Hujan Es Terjadi di Malang Raya, Begini Penjelasan BMKG
Hujan Deras dan Angin Kencang Tumbangkan Sejumlah Pohon di Tangerang
96,8 Persen Wilayah Indonesia Diprediksi Hujan Saat Natal dan Tahun Baru
NTB Diprediksi Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang Selama Sepekan ke Depan
Warga Aceh Besar Diminta Waspadai Cuaca Ekstrem Angin Kencang dan Hujan
Kronologi Rumah Pasutri di Sukabumi Ambruk karena Cuaca Buruk, Diawali Hujan Angin