Husni Kamil sering terapi pijat sebelum dirawat intensif di RSPP
Menurut Hadar, Husni meninggal karena mengidap sakit infeksi yang sudah menyebar ke organ tubuh lainnya.
Komisioner KPU Pusat, Hadar Nafis Gumay mengatakan, tidak ada tanda-tanda sakit atau mengalami penurunan kondisi kesehatan selama ini oleh Ketua KPU, Husni Kamil Manik. Namun belakangan Hadar mengaku mendapat kabar bahwa koleganya di KPU tersebut kerap menjalani terapi pijat.
"Selama ini saya dan teman-teman tidak melihat beliau sakit, hanya memang beberapa kali menjalani terapi pijat kesehatan. Ada infeksi yang sudah menyebar di tubuhnya, untuk lebih jelasnya saya belum tahu karena belum bertemu dengan pihak keluarga," kata Hadar di Jakarta, Kamis (7/7), malam.
Menurut Hadar, Husni meninggal karena mengidap sakit infeksi yang sudah menyebar ke organ tubuh lainnya. Bahkan, sebelum menghembuskan napas terakhir, Husni sempat melakukan terapi pijat kesehatan.
"Malam ini jenazah beliau akan dibawa pulang ke rumah, untuk besok rencananya akan disemayamkan di (Kantor) KPU. Kami belum tahu apakah akan dimakamkan di Jakarta atau Sumatera," kata Hadar.
Dari pengalaman Husni Kamil sebagai pemantau Pemilu, tugas-tugas kepemiluan lekat dengan dirinya. Apalagi sejak lulus kuliah, dia makin mendekatkan diri dengan lembaga penyelenggara Pemilu.
Pada pemilihan anggota KPU Sumatera Barat, dia terpilih sebagai anggota dalam dua periode berturut-turut, pada 2003-2008 dan 2008-2013. Bapak tiga anak ini juga pernah menjabat anggota Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Indonesia periode 2003.
Dia juga diketahui aktif di Nahdhatul Ulama. Di organisasi Islam terbesar di Indonesia itu, dia menjabat sebagai Sekretaris Pimpinan Wilayah Nahdhatul Ulama Sumatera Barat periode 2010-2015.
Pada tahun 2012, Husni Kamil Manik dilantik sebagai Ketua Pemilihan Umum Pusat periode 2012-2017. Karena prestasinya, Men's Obsession Award menganugerahinya penghargaan Best Individual Achievers, category Leader of Government Agency/Institution. Dia dinilai berhasil memimpin perhelatan nasional Pemilu 2014 dan Pilkada Serentak 2015.
Hari ini, sekitar pukul 21.07 WIB, Husni Kamil Manik dipanggil menghadap Sang Pencipta. Dia menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta. Dia meninggal di usia 40 tahun karena komplikasi.
Baca juga:
Husni Kamil sempat curhat tak ingin maju kembali jadi komisioner KPU
Untaian ayat Alquran Husni Kamil Manik di Twitter sebelum meninggal
Mahfud MD kenal Husni Kamil Manik orang yang tenang & selalu sportif
Husni Kamil Manik dan konsistensinya di dunia pemilu
Jenazah Husni Kamil Manik akan disemayamkan di KPU
Mendagri kenang sosok Husni Kamil, teguh dalam sikap dan prinsip
Husni Kamil Manik meninggal karena sakit komplikasi
-
Kapan Harun Kabir meninggal? Tanggal 13 November 1947, jadi hari terakhir Harun Kabir dalam menentang kekuasaan Belanda yang kembali datang ke Indonesia.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan Choirul Huda meninggal? Ia bertabrakan dengan rekan satu timnya pada Liga 1 2017 silam saat melawan Semen Padang.
-
Kapan Adam Malik Batubara meninggal? Setelah mengabdikan diri untuk bangsa Indonesia, Adam Malik mengembuskan napas terakhirnya di Bandung pada 5 September 1984 karena sakit kanker hati.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.