Ibu dan Anak di Simalungun Tewas Tersengat Listrik dari Kawat Jemuran
Seorang remaja perempuan, Sara Pardede (16) tewas tersengat listrik saat menjemur pakaian di belakang rumahnya di Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Senin (12/7). Ibunya, Purnama Silalahi (44), yang berupaya menyelamatkan, turut menjadi korban meninggal dunia.
Seorang remaja perempuan, Sara Pardede (16) tewas tersengat listrik saat menjemur pakaian di belakang rumahnya di Huta Ganjang, Nagori Pardomuan Nauli, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Senin (12/7). Ibunya, Purnama Silalahi (44), yang berupaya menyelamatkan, turut menjadi korban meninggal dunia.
Seorang warga bernama Kaudiman Nainggolan (69) juga dirawat akibat kejadian itu. Dia tersengat saat berusaha melepaskan kedua korban dari kawat jemuran beraliran listrik.
-
Apa yang membuat Terasering Panyaweuyan terlihat kering dan mirip dengan dataran di Timur Tengah? Dalam tayangan yang diunggah oleh akun TikTok @andirivano_ ini terlihat luasan area di sana dalam kondisi kering dan berpasir.Padahal sebelum musim kemarau, bukit di kaki Gunung Ciremai ini begitu subur dan hijau karena ditanami bawang dan sayur-sayuran.
-
Apa itu Tari Sintung Sumenep? Tari Sintung merupakan salah satu ekspresi keimanan umat muslim di Kabupaten Sumenep kepada Tuhan Yang Maha Esa.
-
Apa yang tertulis di sisir gading tertua? Pada sisir itu tertulis kalimat “semoga gading ini membasmi kutu dari rambut dan janggut”.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Di mana Tangga Seratus berada? Tangga Seratus yang terletak di Kelurahan Pasar Baru, Kota Sibolga, Sumatra Utara itu tak hanya menjadi salah satu objek wisata saja, akan tetapi terdapat bangunan sejarah peninggalan zaman kolonial.
Kapolsek Perdagangan AKP Josia membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, kedua korban meninggal dunia akibat tersengat arus listrik.
Menurut keterangan petugas PLN Kerasaan, Zainal Lubis (38), sumber arus listrik berasal dari kabel yang terpotong ujungnya. Kabel itu menyentuh seng yang berhubungan langsung dengan kawat jemuran.
Bidan Desa setempat, Nurmita boru Sitinjak (52), menjelaskan, dari hasil visum luar, korban Sara mengalami luka bakar sengatan listrik di bagian tangan kanan. Sementara Purnama mengalami luka bakar sengatan listrik di bagian tangan kiri dan tangan kanan.
Pihak kepolisian mengamankan barang bukti kabel listrik berwarna putih dengan panjang sekitar 3 meter, dan dua utas kawat jemuran sepanjang 2 meter.
Kedua jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan. Sebelumnya mereka menolak dilakukan autopsi dan membuat surat pernyataan yang ditandatangani Sahat Pardede (53), suami Purnama.
Saksi mata, Brado Pardede (11), menuturkan kepada Antara, kakaknya Sara menjerit-jerit ketika menjemur pakaian di belakang rumah. Saat memegang tubuh kakaknya, dia merasakan ada sengatan listrik dan memberitahukan kepada ibunya. Perempuan itu berupaya menolong, namun turut tersetrum.
Brando pun menangis dan didengar Kaudiman Nainggolan. Pria ini mendekat dan melihat kedua korban sudah tergeletak di atas tanah. Dia lalu menarik tangan Purnama, sehingga terlepas dari kawat beraliran listrik.
Baca juga:
Petani di Ogan Ilir Tewas Kesetrum Ranjau Babi Buatannya Sendiri
Tukang Bersih Kolam Vila di Kuta Tewas Tersengat Listrik
Nelayan di Pesisir Selatan Meninggal Dunia Usai Tersetrum Listrik saat Menebang Pohon
Perbaiki Lampu Jalan, Warga Bekasi Tewas Tersengat Listrik
Pekerja Bangunan di Tangsel Tewas Tersengat Listrik saat Seduh Kopi
Perbaiki Jaringan, 2 Pekerja PLTMH di Garut Tewas Tersengat Listrik