Ibu jual gorengan & mau hidup mewah, siswi di Depok kerja LC karaoke
Alih-alih mendapat uang cepat dan banyak, perempuan berusia 17 tahun itu juga mengaku dapat kesenangan sebagai pemandu lagu. Dia biasa berada di karaoke kawasan Kampung Tonjong, Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Dirinya sudah sebulan terakhir menjalani pekerjaannya itu.
Siapa sangka kalau kemolekan NA, seorang siswi kelas XII dari sebuah sekolah swasta di Bojong Gede, Depok, menjadi seorang pemandu lagu karaoke alias Lady Companion (LC). Padahal anak seusianya seharusnya masih fokus di bangku pendidikan. Namun, karena tergiur hidup mewah, siswi ini justru bekerja paruh waktu sebagai pemandu lagu.
Alih-alih mendapat uang cepat dan banyak, perempuan berusia 17 tahun itu juga mengaku dapat kesenangan sebagai pemandu lagu. Dia biasa berada di karaoke kawasan Kampung Tonjong, Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Dirinya sudah sebulan terakhir menjalani pekerjaannya itu.
Lantunan demi lantunan lagu didendangkan. Semakin malam, liriknya semakin nakal. Agar membuat suasana semakin panas, minuman beralkohol harus disediakan. Tak jarang, tubuh moleknya itu harus rela dijamah para pria hidung belang. "Tiga jam aku biasa dikasih Rp400 ribu," kata NA, Kamis (22/12).
Dirinya mengaku menjadi pemandu lagu bukanlah cita-cita. Namun, karena keadaan memaksa dirinya berpikir untuk mencari jalan pintas. Apalagi ibunya hanya penjual gorengan. Ajakan dari temannya yang sudah lebih dulu berprofesi semakin membuatnya mantap terjun ke dunia malam.
Bermodalkan tubuh molek dan paras cantik, pekerjaan dilakoninya dirasa mampu memberikan upah besar tanpa harus bersusah payah. Apalagi pendapatan menjadi pemandu lagu bisa membuat untuk membiayai sekolah sendiri dan membeli berbagai kebutuhan hidup agar terlihat mewah.
"Saya ngelakuin ini karena untuk biaya sekolah. Selebihnya hidup sehari-hari, main, dan lain-lain karena penghasilan orang tua nggak cukup," ungkapnya.
Kenikmatan sesaat dirasakan NA harus berujung dengan penangkapan dilakukan Tim Srikandi unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok. Bersama Reskrim Polsek Bojong Gede, NA diamankan bersama dua orang pemandu lainnya, yakni Dea (19) dan Maya (31) atas dugaan prostitusi dan eksploitasi anak.
Kepala Tim Srikandi, IPDA Nurull Kamila mengatakan bahwa operasinya itu berdasarkan laporan dari masyarakat. "Hasilnya kami menemukan ada anak di bawah umur sebagai pemandu karaoke. Jelas ini bertentangan dengan Undang Undang Perlindungan Perempuan dan Anak," ujar Nurul.
Dia sangat menyayangkan masih banyak anak di bawah umur mencari jalan pintas untuk memenuhi gaya hidupnya itu. "Alasannya klasik, faktor ekonomi," tambahnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bojong Gede Iptu Ade Ahmad mengatakan, selain mengamankan tiga orang pemandu lagu, petugas juga menggiring dua orang laki-laki di tempat karaoke tersebut ke kantor polisi. "Satu orang diduga sebagai perantara pemandu lagu di bawah umur berinisial HI. Satu lagi merupakan pemakai jasa yaitu Herudin (45)," kata Ade.
Kelima orang tersebut selanjutnya dibawa ke Mapolsek Bojonggede untuk dimintai keterangan lebih lanjut. "Kami masih dalami untuk kedua pria ini," terangnya.
-
Kejatuhan cicak di paha pertanda apa? Arti kejatuhan cicak yang berikutnya adalah jika kamu mengalami kejatuhan cicak tepat pada paha. Musibah yang disebabkan oleh orang lain ini bisa diketahui dari posisi cicak jatuh.
-
Kapan Rhoma Irama mulai bernyanyi? Ternyata, bakat Rhoma Irama dalam dunia musik sudah terlihat sejak usianya masih di sekolah dasar. Pada kelas 2 SD, ia bahkan sudah mampu bernyanyi dengan membawakan lagu-lagu barat dan India.
-
Siapa yang sering menggunakan ruang karaoke di rumah Eko Patrio? Ruang Karaoke Masih di depan, ada ruang hiburan yang sering digunakan untuk karaoke bersama.
-
Kapan Inul Daratista menyanyikan lagu Rungkat? Ia lantas menyanyikan lagu Rungkat sebelum pengajian dimulai atas permintaan Gus Iqdam sendiri.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Mengapa Inul Daratista memutuskan untuk membuka bisnis karaoke? Inul Daratista bukan hanya seorang penyanyi, tetapi juga sukses sebagai pengusaha. Dengan membuka bisnis karaoke Inul Vizta sejak 2005, ia berhasil menjadikannya sebagai jaringan terkenal di seluruh Indonesia, menciptakan lapangan pekerjaan untuk ribuan karyawan.
Baca juga:
Begini suasana 150 pemandu karaoke di Bali terjaring razia BNN
Tempat karaoke malah jadi ajang mesum dengan pemandu lagu
Dirazia, pemandu karaoke sibuk naikkan celana dalam yang melorot
Inul Vista di Tangcity sediakan cewek seksi jadi pemandu karaoke
Ini solusi hilangkan geliat prostitusi di karaoke
Kencan dengan purel di karaoke dibanderol Rp 100 ribu