Ikut konvoi, bocah 13 tahun di Gorontalo tewas kecelakaan
Korban tewas usai menabrak dua pelajar SMA saat mengikuti konvoi.
Seorang bocah berusia 13 tahun tewas setelah kendaraan yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Gorontalo. Kecelakaan terjadi saat dia bersama orangtuanya ikut dalam konvoi untuk menjemput bupati dan wakil bupati Gorontalo Utara terpilih.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kwandang, AKP Yunus Ben Biu mengatakan, peristiwa kecelakaan tersebut berlangsung sekitar pukul 13.00 WITA dari laporan keluarga korban. Bocah nahas tersebut tewas usai menabrak dua siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kwandang.
"Kita sudah menerima laporan korban, memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) dan melihat langsung kondisi dua korban yang sedang dirawat di Puskesmas Kwandang," ujar Yunus di Gorontalo, Sabtu (16/11), seperti dilansir dari Antara.
Selain mengalami luka lecet, salah satu korban terluka di bagian kepala akibat benturan dengan korban lain. Yunus menambahkan, polisi akan menangani perkara tersebut sesuai aduan keluarga korban luka, apalagi pengendara motor baru berusia 13 tahun.
Sementara itu, salah satu keluarga korban Eki Budiman mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat iring-iringan konvoi kendaraan motor dan mobil melewati jalan di depan sekolah tersebut. Salah satu motor melaju ingin menerobos mobil di depannya.
"Akibat hilang kendali, pengendara lalu menabrak adik saya dan temannya yang berada di bahu jalan," ungkap korban.
Dia menambahkan, konvoi tersebut semestinya tidak menyertakan anak di bawah umur, apalagi ratusan kendaraan yang turut serta sangat memadati ruas jalan utama di wilayah ini.
"Laka lantas ini sudah kami laporkan ke pihak berwajib untuk diproses hukum, mengingat korban mengalami luka cukup serius," ungkap Eki yang menginginkan ada efek jera bagi pengendara yang baru di bawah umur.