Indonesia Kembali Dapat Kiriman 594.200 Dosis Vaksin AstraZeneca
Sampai hari ini, pemerintah Indonesia secara keseluruhan telah menerima sebanyak 180.072.080 dosis vaksin Covid-19 dalam bentuk bahan baku maupun vaksin jadi.
Pemerintah Indonesia menerima kiriman 594.200 dosis vaksin Covid-19 buatan AstraZeneca. Pengiriman ini merupakan bagian dari perjanjian kerja sama bilateral dalam pengadaan vaksin.
"Ini merupakan perjanjian bilateral perusahaan AstraZeneca dengan pemerintah Indonesia setelah pengiriman pertama 1.041.400 dosis vaksin pada Juli lalu," kata Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, dalam keterangan tertulis kementerian yang diterima di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Jumat (6/8).
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Vaksin apa saja yang melindungi kucing dari penyakit berbahaya? Vaksin pada kucing biasanya diberikan melalui suntikan di bawah kulit, dan beberapa juga ada yang diberikan sebagai tetes ke mata atau hidung. Vaksin kucing diberikan untuk memberikan perlindungan terhadap penyakit menular melalui stimulasi respon imun jika nantinya kucing Anda terkena infeksi.
-
Siapa yang membutuhkan vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Kenapa vaksin Herpes Zoster penting? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah.
-
Apa yang dimaksud dengan vaksinasi untuk kucing? Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melindungi kucing dari berbagai penyakit menular.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
Setelah kedatangan vaksin tahap ke-35 ini, ia mengatakan, pemerintah Indonesia secara keseluruhan telah menerima sebanyak 180.072.080 dosis vaksin Covid-19 dalam bentuk bahan baku maupun vaksin jadi.
Pemerintah antara lain telah menerima pasokan vaksin Sinovac sebanyak 144.700.280 dosis, tiga juta dosis di antaranya dalam bentuk vaksin vaksin jadi.
Selain itu pemerintah menerima vaksin jadi buatan AstraZeneca sebanyak 16.121.640 dosis. Vaksin jadi buatan Sinopharm sebanyak 8.250.00 dosis, dan vaksin jadi dari Moderna sebanyak 8.000.160 dosis.
Nadia mengatakan bahwa saat ini setidaknya sebanyak 90,8 juta dosis vaksin telah disalurkan dan di samping itu ada tiga juta dosis vaksin yang akan didistribusikan pekan ini dan 6,9 juta dosis vaksin yang sedang disiapkan untuk dikirim.
"Sehingga total 100,9 juta vaksin yang beredar, di mana stok di daerah berjumlah 19 juta dosis," katanya.
Ia juga mengatakan bahwa pada Agustus akan tersedia stok vaksin Covid-19 sebanyak 82,3 juta dosis untuk keperluan vaksinasi.
Nadia berharap stok vaksin Covid-19 digunakan secara cermat, antara lain dengan memperhitungkan agar warga yang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin bisa mendapat suntikan dosis kedua pada waktunya.
Ia mengemukakan bahwa pemerintah terus berupaya mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi guna mewujudkan kekebalan kelompok terhadap COVID-19.
Dia meminta warga tidak ragu menjalani vaksinasi dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
Baca juga:
CEK FAKTA: Hoaks Direktur Pusat Pengendalian Virus AS Sebut Vaksin Covid-19 Gagal
Kejar Target Vaksinasi, Pemkab Bekasi Lipat Gandakan Nakes di Puskesmas
CEK FAKTA: Tidak Benar Vaksin Covid-19 Penyebab Meningkatnya Kasus Covid-19
Vaksinasi Dosis Kedua Belum Dilakukan karena Stok Kosong, Warga Surabaya Diimbau Ini
CEK FAKTA: Hoaks, Unggahan Sebut Vaksin AstraZeneca Dibuat Tahun 2018
Indonesia Kembali Terima Vaksin Moderna dan AstraZeneca