Indonesia Terima Tiga Tahap Kedatangan 5,7 Juta Dosis Vaksin Pfizer
Kedatangan vaksin tahap 126 maupun 127 merupakan donasi dari Pemerintah AS melalui COVAX.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan Indonesia kembali menerima kedatangan tiga tahap vaksin COVID-19, yang tiba pada Sabtu-Senin (20-22 November 2021).
Jumlah total vaksin yang tiba kali ini adalah 5.758.740 juta dosis vaksin Pfizer.
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Apa tujuan dari vaksin HPV? Tujuan dari vaksin HPV adalah untuk mencegah infeksi virus HPV yang dapat menyebabkan kanker dan kutil kelamin. Dengan mendapatkan vaksin HPV, seseorang dapat menurunkan risiko terkena kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan yang berkaitan dengan virus HPV.
-
Bagaimana vaksin Mpox melindungi tubuh dari virus? Vaksin ini merupakan vaksin turunan dari cacar (smallpox) generasi ketiga yang bersifat non-replicating, artinya tidak menyebabkan virus berkembang biak dalam tubuh.
-
Kapan vaksin HPV diberikan? Vaksin HPV idealnya diberikan kepada anak usia 9–14 tahun yang belum aktif secara seksual. Vaksin ini juga dapat diberikan kepada remaja dan orang dewasa usia 15–26 tahun yang belum pernah atau belum mendapatkan vaksin HPV secara lengkap.
“Vaksin tahap ke 126, 127 dan 128 ini mendarat di berbagai kota di Indonesia dan akan langsung didistribusikan ke Dinas Kesehatan di daerah-daerah. Diharapkan, setiap dosis vaksin tersebut dapat segera dimanfaatkan untuk perlindungan kesehatan masyarakat,” kata Usman dalam keterangannya pada Minggu (21/11).
Kedatangan vaksin tahap 126 maupun 127 merupakan donasi dari Pemerintah AS melalui COVAX. Vaksin tahap 126 sejumlah 2.632.500 dosis vaksin jadi Pfizer, tiba pada Sabtu (20/11).
Sementara, tahap 127 adalah vaksin dengan merek sama, sebanyak 866.970 dosis vaksin jadi yang direncanakan tiba pada Senin (22/11).
“Pemerintah Indonesia menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah AS atas dukungan berupa 3,5 juta dosis vaksin Pfizer, yang merupakan wujud nyata kekuatan hubungan baik kedua negara,” kata Usman.
Ia menjelaskan, dalam pertemuan antara kedua kepala negara di Skotlandia beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi secara langsung kepada Presiden AS Joe Biden atas kerja sama bidang kesehatan selama pandemi, mulai dari penerimaan stok vaksin melalui mekanisme dose-sharing, ventilator, obat-obatan teurapeutik, hingga alat kesehatan lainnya.
Sedangkan vaksin yang tiba pada tahap 128 adalah vaksin Pfizer sejumlah 2.259.270 dosis yang didapatkan melalui pembelian langsung.
Vaksin tersebut mendarat pada hari Minggu (21/11) dan tiba di 4 kota, yaitu Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta), Semarang (Bandara Ahmad Yani), Surabaya (Bandara Juanda), serta Balikpapan (Bandara Sepinggan).
Vaksin tahap 128 yang diterima di Jakarta akan dikirimkan ke Dinkes Kalimantan Barat, Dinkes Kalimantan Selatan, Dinkes Kalimantan Tengah, Dinkes Riau, Dinkes Sulawesi Selatan, Dinkes Sumatera Utara, Dinkes Sumatera Selatan, Dinkes Banten, serta Dinkes Jawa Barat. Sedangkan yang tiba di 3 kota lainnya akan diteruskan ke dinas kesehatan provinsi setempat.
Dengan kedatangan tahap 126, 127, dan 128 maka total jumlah vaksin yang telah diterima Indonesia adalah sekitar 355,7 juta dosis, baik dalam bentuk jadi maupun bulk.
Pemerintah terus menggenjot percepatan vaksinasi. Total vaksin yang terdistribusi Januari - Oktober 2021, sudah lebih dari 267 juta dosis.
Selain jaminan ketersediaan stok vaksin, upaya percepatan juga dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya bagi yang masih ragu dan enggan untuk divaksinasi.
“Kami tegaskan, seluruh vaksin COVID-19 yang digunakan ini aman dan berkhasiat, sudah mendapatkan izin BPOM,” kata Usman.
Mengutip arahan presiden, ia juga mengingatkan bahwa belakangan ini, meski kecil, namun terjadi peningkatan jumlah kasus di Indonesia.
“Hal tersebut hendaknya membuat kita mawas dan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Pelonggaran pembatasan mobilitas yang dilakukan, hendaknya tidak diartikan bahwa pandemi telah berakhir. Jadi kita harus tetap bijak saat memutuskan bepergian dan tetap disiplin prokes,” kata Usman.
Baca juga:
Menlu: Indonesia Terus Serukan Distribusi Vaksin yang Adil dan Merata
Penelitian: Bakteri Non-Aktif Mampu Kurangi Potensi Kematian Akibat Covid-19
Benarkah Vaksin Covid-19 Berdampak Pada Kesuburan? Cek Faktanya
Secara Masif, BIN Kalsel Geber Vaksinasi Covid-19 Massal
Pemkot Depok Larang Siswa Belum Divaksinasi Ikut PTM Terbatas
Kemenkeu: Tingkat Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Peringkat 5 Dunia