Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal
Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Seorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Ini Pemicu Seorang Suami di Bekasi Nekat Gorok Istri hingga Meninggal
Seorang suami bunuh istri terjadi di rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT 01 RW 04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Pembunuhan tersebut dipicu karena keduanya sering berselisih.
Sebelum terjadi pembunuhan itu, korban berinisial M (24) sempat terlibat cekcok dengan N (25), suaminya. Entah masalah apa yang menjadi perselisihan, namun akibat cekcok itu membuat pelaku gelap mata sehingga menggorok leher korban hingga tewas.
Muki (41), pemilik kontrakan mengatakan, sebelum terjadi pembunuhan sadis itu pelaku dan korban diketahui pernah terlibat cekcok. Bahkan pelaku juga pernah dilaporkan oleh korban ke polisi dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
- Begini Kondisi Terbaru Istri yang Suami dan Anaknya Ditemukan Tewas Membusuk di Koja
- Terungkap, Ini Penyebab Suami Tega Gorok Leher Istri hingga Tewas di Bekasi
- Pembunuh Istri di Bekasi Mandikan Korban, Cuci Pakaian Lalu Titipkan Anak pada Mertua Sebelum Menyerahkan Diri
- Gara-Gara Cemburu, Suami Tega Bunuh Istri di Kebun Sawit
"Awal Agustus suaminya (pelaku) dilaporkan istrinya (korban) ke polisi kasus KDRT," kata Muki, Minggu (10/9).
Pasangan suami istri yang sudah dikaruniai dua anak ini tinggal di rumah kontrakan sejak tiga bulan lalu. Keduanya sama-sama bekerja. Pelaku bekerja di salah satu pabrik di Kawasan Industri MM2100 dan pengemudi ojek online. Sementara korban bekerja di salah satu perusahaan di Jakarta.
"Dua-duanya kerja, habis kerja dia ojek online juga, istrinya kerja juga di Jakarta, mereka ngontrak baru sekitar tiga bulan," ucapnya.
Selama mengontrak, pelaku jarang berbaur dengan tetangga dan lingkungan. Namun pelaku dikenal rajin bersih-bersih rumah dan mengurus anak.
"Ya kalau berbaur mungkin karena sibuk ya, tapi suaminya rajin, nyuci baju, jemurin pakaian kalau pagi, kalau saya kan kerja tapi istri saya yang sering lihat," katanya.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi ketika kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan. Pelaku menyerahkan diri ke Polsek Cikarang Barat.