Ini penyebab speed boat dihantam gelombang tenggelam di Riau
Ini penyebab speed boat dihantam gelombang tenggelam di Riau. Speed boat mencoba mengikuti arah arus gelombang. Dengan keputusan yang tidak tepat, Sayuti mempercepat laju Speed boat dengan tujuan untuk menerobos gelombang Bono itu.
Speed Boat Penumpang Gertiga Express milik H Galah, tenggelam setelah dihantam gelombang Bono di perairan Sungai Kampar Tanjung Bebayang kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan Riau, Rabu (30/11) sekitar pukul 12.00 Wib. Dua penumpang ditemukan meninggal dunia, dan dua lainnya masih dicari termasuk seorang balita.
Speed tersebut dinahkodai H Sayuti (50) warga Tanjung Batu kecamatan Kundur kabupaten Karimun propinsi Kepulauan Riau. Dengan ditemani dua Anak Buah Kapal (ABK) Rifai (41) dan Dalek (31) yang juga warga Karimun, Kepulauan Riau.
"Speed Boat tersebut berlayar dengan rute Tanjung Batu kabupaten Karimun Kepulauan Riau menuju Dermaga Jembatan Sei Nilo Kabupaten Pelalawan," ujar Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo SIk kepada merdeka.com.
Dijelaskan Ari, pada pukul 11.30 Wib Speed Boat tersebut melintasi perairan sungai Kampar antara Sei Turip dengan Tanjung Baubau. Ketika itu, tiba-tiba gelombang Bono muncul berdekatan dengan Speed Boat tersebut.
"Lalu Sayuti selaku captain (Nakhoda) Speed boat mencoba mengikuti arah arus gelombang. Dengan keputusan yang tidak tepat, Sayuti mempercepat laju Speed boat dengan tujuan untuk menerobos gelombang Bono itu," kata Ari.
Karena Gelombang cukup deras dan tinggi, Speed boat tersebut mengalami ketidakstabilan sehingga terbalik lalu tenggelam bersama para penumpangnya.
Masyarakat tempatan dan nelayan yang mengetahui kejadian itu melapor ke Polsek Teluk Meranti dan selanjutnya polisi melakukan pertolongan dan evakuasi terhadap Speed boat dan penumpang.
"Hingga saat ini polsek Teluk Meranti berhasil melakukan evakuasi penumpang sebanyak 22 orang termasuk Captain Speed atau nakhoda dan Anak Buah Kapal. Dua korban meninggal dunia telah ditemukan, sedangkan dua korban yang hilang masih kita cari," jelas Ari.
Penumpang yang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia yakni M Syairozi (32) warga kabupaten Mandailing Natal Sumatera Utara, dan Julianto (31) warga Seberida kabupaten Indragiri Hulu Riau.
Sementara itu, penumpang yang belum ditemukan yakni Nur (34) warga Dusun Sebekek desa Pulau Muda kecamatan Teluk Meranti, dan seorang Bayi inisial AF berusia 11 bulan anak dari I Hasanah yang selamat, domisili di kabupaten Pelalawan.
Baca juga:
Speed Boat dihantam gelombang, balita dan 3 orang dewasa hilang
Hilang terseret arus, Sutarno ditemukan 5 KM dari bendungan Tajum
Diduga tenggelam, wisatawan hilang di wisata Ranto Canyon Brebes
Berenang di Bendungan Sungai Tajum, Sutarno hilang terseret arus
Dihantam gelombang, nelayan tenggelam di Pantai Bunton Cilacap
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kapan pemukiman Atlit Yam tenggelam? Tentang penyebab tenggelamnya pemukiman ini, terdapat perdebatan. Ada yang menyebut tsunami akibat runtuhnya gunung berapi, sementara yang lain mengaitkannya dengan perubahan iklim yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Di mana Desa Pelemwatu terletak? Desa Pelemwatu di Kabupaten Gresik, Jawa Timur berhasil mengubah kesan tertinggal menjadi desa mandiri.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.