Ini strategi penjual bakso di Malang hadapi harga daging mahal
Yang bisa dilakukan pedagang bakso biasanya dengan memperkecil ukuran bakso atau menambah campuran tepungnya.
Para pedagang bakso menerima dampak secara langsung akibat kenaikan harga daging sapi yang melambung tinggi. Pedagang bakso di Malang, Jawa Timur mengaku harus menyiasati agar tetap untung selama berjualan.
Harga daging sapi yang menjadi bahan utama bakso di pasaran dijual dengan harga Rp 105 ribu per kilogram untuk kelas A dan Rp 102 Ribu untuk kelas B. Harga tersebut hingga kini belum ada tanda-tanda akan turun.
"Saya sehari-hari belanja 5 kg daging kelas A, dan 4 kg bahan untuk pentol kasaran," kata Purwanto, salah seorang juragan bakso di Malang, Selasa (15/8).
Kendati demikian, kata Purwanto, kesulitan untuk menaikkan harga baksonya. Yang bisa dilakukan biasanya dengan memperkecil ukuran bakso atau menambah campuran tepungnya.
Setiap 1 kg daging, Purwanto biasanya memberi campuran 1/4 kg tepung dan ditambah 4 butir telur. Namun karena harga daging di atas Rp 100 ribu, dirinya menambah 1/2 kg tepung dan 4 butir telur.
"Pembeli bisa memahami dengan kesulitan kami. Agar masing-masing tetap bisa jalan," kata pria yang mengaku memiliki tiga orang karyawan yang berjualan keliling itu.
Namun sikap berbeda diambil oleh Muhammad Amin yang memilih menanggung rugi daripada menurunkan kualitas pentolnya. Dia juga tidak menaikkan harga maupun menurunkan kualitasnya baksonya.
Amin dalam sehari membutuhkan daging 10 kg dan 7 kg bahan daging kasaran. Setiap 4,5 kg daging, dirinya akan menambahkan 2 kg tepung. Berbeda dengan Purwanto, Amin tidak pernah menggunakan telur dalam adonannya.
"Hanya saja rezekinya berkurang, ibaratnya kalau sehari untung Rp 100 ribu sekarang menjadi Rp 75 Ribu," kata Amin yang memiliki 8 pedagang keliling itu.
Baca juga:
Peternak Sragen tolak kebijakan Jokowi impor sapi dari Australia
24 Perusahaan diduga terlibat penimbunan daging sapi
Polisi duga pasokan daging sengaja ditahan buat hadapi Idul Adha
Mentan ancam cabut izin perusahaan penimbun ribuan sapi di Tangerang
-
Apa perbedaan utama antara daging sapi dan daging kambing? Kedua jenis daging ini menawarkan berbagai keunggulan nutrisi yang unik, serta perbedaan dalam hal kandungan lemak, tekstur, dan aroma.
-
Apa perbedaan utama antara lemak daging sapi dan daging kambing? Serat pada daging sapi halus dan memperlihatkan garis-garis lemak yang mencolok. Lemaknya cenderung berwarna putih kekuningan. Sebaliknya, lemak pada daging kambing lebih berstruktur halus dengan warna putih.
-
Resep masakan apa saja yang cocok dibuat dari daging sapi? Resep masak daging sapi khas Nusantara bisa jadi referensi untuk mengolah daging kurban. Di momen Idul Adha, stok daging sapi biasanya akan melimpah. Anda bisa mencontoh resep-resep di bawah ini untuk membuat variasi hidangan dari daging.
-
Apa yang menjadi ciri khas bumbu krengsengan daging sapi? Seperti disebutkan di atas, bumbu krengsengan daging yang menjadi ciri khas pada hidangan ini adalah penggunaan petis udang.
-
Apa saja bagian daging sapi terbaik yang memiliki rasa enak dan tekstur lembut? Ada beberapa bagian daging sapi yang memiliki tekstur lembut dan memiliki cita rasa lebih enak saat dimasak. Bagian daging sapi terbaik bisa diolah menjadi aneka menu masakan yang enak dan sehat.
-
Apa yang istimewa dari resep soto daging sapi? Resep soto daging sapi adalah salah satu makanan khas Indonesia yang mempunyai banyak penggemar.