Jadi Koordinator Presidium IAPPI, Erick Thohir Ingatkan Bersiap Hadapi Tantangan Global
Terlebih, saat ini Indonesia juga tengah menghadapi sejumlah kondisi ketidakpastian global, termasuk di antaranya masalah pangan.
Erick mengatakan, Indonesia tak memiliki waktu banyak.
Jadi Koordinator Presidium IAPPI, Erick Thohir Ingatkan Bersiap Hadapi Tantangan Global
Ikatan Alumi Perhimpunan Pelajar Indonesia (IAPPI) resmi membuka lembaran baru dengan dilantiknya koordinator presidium dan pengurus harian di Smesco Convention Hall, Jakarta, Kamis (12/10). Pelantikan dikukuhkan langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
- Luhut Dirawat di Singapura, Jokowi Tunjuk Erick Thohir Jadi Menko Marves Ad Interim
- Erick Thohir soal Kemungkinan Jadi Cawapres Prabowo: Tahunya Enggak Diusulkan Hahaha
- Telat Bangun Akses Jalan Kereta Cepat, Erick Thohir: Yang bikin Karawang, Tegalluar, Saha?
- Erick Thohir Angkat Rahmad Pribadi Jadi Dirut Baru Pupuk Indonesia
Dalam sambutannya, Erick mengingatkan agar Indonesia bersiap di tengah polemik dan gejolak di berbagai sektor yang mengadang.
"Kita sebagai bangsa harus memiliki visi di masa depan, baik dalam bidang ekonomi atau bidang politik. Kita hanya punya momentum ketika piramida kita yang hari ini sangat baik segitiga sempurna, 2038 piramidanya akan berbalik ketika penduduk kita lebih banyak yang tua daripada muda," katanya.
Erick mengatakan, Indonesia tak memiliki waktu banyak. Terlebih, saat ini Indonesia juga tengah menghadapi sejumlah kondisi ketidakpastian global, termasuk di antaranya masalah pangan.
"Hari ini kita bisa saksikan dengan situasi global tantangan terhadap pangan, sangat tinggi. Harga pangan hari ini tertinggi sepanjang 7 tahun. Kalau kita lihat energi juga sama, sangat tinggi. Ini saat ini," imbuhnya.
Tak hanya itu, Indonesia pun juga diterpa tantangan digitalisasi. Dampak Artificial Intelligence (AI) mulai banyak menelan lapangan kerja.
Adapun acara ini juga turut dimeriahkan dengan sesi Inspiring Talk: “Future Generation” oleh Wali Kota Bogor, sekaligus Alumni Australian National University dan Ketum Apeksi, Bima Arya Sugiarto, Rektor IPB University yang juga Alumni Alumni Kagoshima University Jepang, Arif Satria, CEO Bakrie Group yang juga Alumni Stanford University USA, Anindya Bakrie, dan juga Alumni University San Franscisco, USA serta Staf Khusus Presiden RI Putri Tanjung.