Jadi korban rampok, Nenek Atikah tewas disekap kain & tangan diikat
Pelaku masuk dari pintu dapur yang dirusak dan membawa kabur sepeda motor.
Atikah ditemukan tewas mengenaskan di kamar kediamannya. Nenek 55 tahun ini menjadi korban perampokan. Saat ditemukan, tangan Atikah terikat dan wajahnya tergulung kain, diduga karena penyekapan.
Perampokan sadis terjadi di rumah korban, Kampung Tegal Sadang, Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (7/5). Sang cucu, Rini Andriani yang kamarnya dikunci dari luar saat bangun tidur berusaha keluar lewat jendela.
Sekitar pukul 06.00 WIB, Rini mencari tahu kondisi nenek di kamarnya. Ternyata, Atikah sudah meregang nyawa.
"Korban meninggal di dalam kamar dengan posisi kedua tangan diikat ke belakang menggunakan kain kerudung merah. Mukanya ditutup menggunakan kain putih bergambar bunga," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, Sabtu (7/5).
"Korban diduga kehabisan napas akibat disekap mukanya menggunakan kain sebanyak lima lilitan," terangnya menambahkan.
Diduga, pelaku masuk melalui pintu dapur dengan merusak pintu yang mudah dibongkar. "Kunci pintu hanya berupa selot kayu, sehingga mudah dirusak," ujarnya.
Usai menghabisi nyawa korban, pelaku yang kini dalam daftar buruan polisi ini membawa satu unit motor Honda Beat hitam nopol F 2190 UAA.
Jenazah Atikah dibawa ke RSUD Sekarwangi guna proses autopsi. Polres Sukabumi Kabupaten melakukan olah tempat kejadian perkara untuk bahan penyelidikan.
Lanjut dia, polisi terus mengumpulkan keterangan saksi dan petunjuk lainnya guna mengungkap kasus tersebut. Adapun saksi yang sudah diperiksa yakni petugas ronda di sekitar lokasi.