Jadi Sarang Kelelawar, Atap Pendapa di Kantor Bupati Bantul Ambrol
Atap sisi utara Pendapa Parasamya yang berada di kompleks Pemkab Bantul ambrol, Rabu (14/8). Ambrolnya atap Pendapa Parasamya ini diduga karena menjadi sarang kelelawar dan juga keroposnya kayu penyangga atap.
Atap sisi utara Pendapa Parasamya yang berada di kompleks Pemkab Bantul ambrol, Rabu (14/8). Ambrolnya atap Pendapa Parasamya ini diduga karena menjadi sarang kelelawar dan juga keroposnya kayu penyangga atap.
Ambrolnya atap ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Sesaat sebelum ambrol, dari atas Pendapa Paramsya sempat berbau kotoran kelelawar. Usai ambrol, ribuan kelelawar pun keluar dari lubang bekas ambrol tersebut.
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Apa yang dimaksud dengan santet Banyuwangi? Santet Banyuwangi punya sejarah panjang sejak zaman kerajaan. Banyuwangi dikenal dengan julukan kota santet. Kini santet sering hanya dipahami sebagai sesuatu yang buruk, padahal tidak demikian.
-
Kapan gempa Bantul terjadi? Pada Jumat (30/6) malam pukul 19.57, wilayah Bantul dan sekitarnya diguncang gempa dengan magnitudo M 6,4.
-
Dimana lokasi dari tempat-tempat wisata di Bantul? Artikel ini akan membawa Anda mengeksplorasi wisata Bantul yang menarik dikunjungi, di mana setiap destinasi menyajikan pengalaman unik dan pemandangan indah yang akan membuat Anda terpukau.
-
Di mana gempa Bantul berpusat? Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Bantul menjadi sebuah alarm pengingat tentang keberadaan zona subduksi yang masih aktif di wilayah selatan Pulau Jawa.
-
Apa saja tempat wisata yang harus dikunjungi di Bantul? Jika Anda berkunjung ke Bantul, jangan lupa untuk berkunjung ke beberapa wisata Bantul berikut ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman Bantul Bobot Ariffin Aidin menyampaikan ambrolnya atap Pendapa Paramsya terjadi saat jam istirahat dan cukup mengagetkan para ASN.
"Dugaan awal, ambrolnya atap karena keroposnya kayu penyangga genteng. Terlebih lagi sisi dalam dijadikan sarang kelelawar yang kemungkinan sudah berlangsung belasan tahun," ujar Ariffin.
Ariffin menduga ambrolnya Pendapa Paramsya karena kotoran kelelawar yang menumpuk yang menyebabkan kayu atap cepat lapuk.
Ariffin menjelaskan, jika sementara waktu Pendapa Paramsya akan ditutup untuk kegiatan. Selain itu, Ariffin mengungkapkan pihaknya akan menerjunkan tim untuk melakukan pemeriksaan kondisi bangunan secara menyeluruh.
"Kita akan periksa dengan detail ketiga sisi lainnya, agar perbaikan yang nanti kita lakukan bisa maksimal," urai Ariffin.
Berdasarkan catatan dari Pemkab Bantul, Pendapa Paramsya pernah direhab tolal di tahun 1994 atau 25 tahun lalu. Saat itu rehab dilakukan menyeluruh termasuk di bagian atap. Bagian atap saat itu direhab dengan menggunakan kayu dari Kalimantan.
(mdk/cob)