Jelang sidang eksepsi, kesehatan Setya Novanto membaik
Juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, kondisi kesehatan Setya novanto jelang sidang eksepsi hari ini dinyatakan baik dan sehat. Dia mengungkapkan, mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mampu merespon sejumlah pertanyaan dengan baik.
Sidang eksepsi terdakwa kasus korupsi proyek e-KTP dengan terdakwa Setya Novanto kembali digelar hari ini di Pengadilan Tipikor, Jakarta pusat. Kuasa hukum Setya Novanto, Maqdir Ismail mengatakan pembacaan nota eksepsi hanya akan dibacakan oleh tim kuasa hukum.
"Tidak. Tim kuasa hukum saja," kata Maqdir, Rabu (20/12).
Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah kepada juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, kondisi kesehatan Setya novanto jelang sidang eksepsi hari ini dinyatakan baik dan sehat. Dia mengungkapkan, mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mampu merespon sejumlah pertanyaan dengan baik.
"Kondisi yang bersangkutan dalam keadaan sehat merespon pertanyaan dan juga sudah bisa menuliskan beberapa hal seperti proses yang biasa," ujarnya, Selasa (19/12) malam.
Kesehatan Setya Novanto menjadi sorotan Setelah pada sidang perdananya Rabu 13 Desember 2017 dengan agenda pembacaan surat dakwaan oleh jaksa penuntut umum pada KPK tiba-tiba pria yang akrab disapa Setnov mengaku sakit. Saling adu argumen pun tak terelakan antara tim kuasa hukum dan jaksa penuntut umum.
Menurut jaksa penuntut umum, kondisi kesehatan Setnov baik hal ini ditandai dengan pemeriksaan oleh dokter di KPK sebelum menuju pengadilan Tipikor Jakarta pusat. Kala itu, dokter melakukan rangkaian tes meliputi cek tekanan darah, nadi, gula, dan lainnya, dan hasil keseluruhan dinyatakan normal.
Setnov pun tak menunjukan sikap kooperatif saat majelis hakim mengajukan pertanyaan kepadanya. Sejak sidang dibuka pada pukul 10.30 WIB hingga 21.30 WIB, hanya beberapa kata saja yang diucapkan Setnov.
Baca juga:
Baca eksepsi, pengacara Setnov kembali beberkan politisi diduga terima dana e-KTP
Deisti Astriani temani Setnov jalani sidang
Usai diperiksa jadi saksi Anang, Setnov sebar senyuman
Susun nota keberatan, kuasa hukum pertanyakan 'orang hilang' di dakwaan Setnov
Istri Setya Novanto sebut kondisi suaminya sehat
-
Apa yang dikatakan oleh Agus Rahardjo terkait kasus korupsi e-KTP yang menjerat Setya Novanto? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Mengapa kasus korupsi Bantuan Presiden diusut oleh KPK? Jadi waktu OTT Juliari itu kan banyak alat bukti yang tidak terkait dengan perkara yang sedang ditangani, diserahkanlah ke penyelidikan," ujar Tessa Mahardika Sugiarto. Dalam prosesnya, kasus itu pun bercabang hingga akhirnya terungkap ada korupsi bantuan Presiden yang kini telah proses penyidikan oleh KPK.