Jurus Jitu KPK Cegah Politik Uang di Pemilu 2024, Gaungkan 'Hajar Serangan Fajar'
KPK turut bekerja sama dengan KPU, Bawaslu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk menjalankan aplikasi JAGA Pemilu.
Pemilu 2024 akan digelar Februari 2024 mendatang
- KPK Geledah Dinas Peternakan Provinsi Jatim Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah
- Duduk Perkara Pimpinan KPK Dilaporkan ke Dewas Buntut 'Bertemu' Tersangka Gratifikasi Eks Kepala Bea Cukai
- DKPP Dibanjiri Aduan Pelanggaran Penyelenggara Pemilu, Ada Terlibat Asusila hingga Terjerat Pinjol
- JK Nilai Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 Cegah Parlemen Jalanan
Jurus Jitu KPK Cegah Politik Uang di Pemilu 2024, Gaungkan 'Hajar Serangan Fajar'
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengikuti Rapat Konsolidasi Nasional 2023 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istora Senayan, Jakarta pada Sabtu (30/12).
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPK Nawawi Pomolango menegaskan bahwa pihaknya turut andil dalam pelaksanaan Pemilu 2024, khususnya berkaitan dengan pencegahan tindak pidana korupsi untuk menciptakan pesta demokrasi yang jujur, adil, dan anti politik uang.
Untuk mewujudkan hal tersebut, tambah Nawawi, KPK telah menjalankan sejumlah program yang turut melibatkan KPU dan Bawaslu.
"Untuk mencegah tindak pidana korupsi pada pelaksanaan pemilu, KPK telah menyiapkan tiga program, yaitu melalui Politik Cerdas Berintegritas (PCB), kampanye ‘Hajar Serangan Fajar’, dan aplikasi JAGA Pemilu," kata Nawawi dalam rilis resminya, Minggu (31/12).
Program PCB yang dijalankan KPK dilakukan melalui tiga rangkaian.
Program PCB yang dijalankan KPK dilakukan melalui tiga rangkaian. Pertama, penandatanganan deklarasi antikorupsi partai politik (Executive Briefing), pemberian materi integritas dan dana kampanye dari KPU, serta pemberian materi E-Learning politik dengan pengurus partai politik sebagai pesertanya.
"KPK juga gencar menyerukan ‘Hajar Serangan Fajar’ di berbagai daerah sebagai upaya untuk mendukung kampanye anti-politik uang. Kampanye ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat agar menolak segala bentuk suap menjelang pemilu 2024," ujar Nawawi.
Tak hanya itu, KPK turut bekerja sama dengan KPU, Bawaslu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk menjalankan aplikasi JAGA Pemilu.
“Melalui aplikasi ini, masyarakat bisa menyampaikan segala hal yang mereka lihat yang merupakan penyimpangan atau kecurangan di pelaksanaan pemilu,” jelas Nawawi.
Adapun tiga program ini sudah dijalankan bersamaan sejak terbentuknya KPU Pemilu 2024, beserta dengan tahapan-tahapan kegiatan Pemilu.
"Kami ada bersama-sama KPU dan menjadi bagian dari pelaksanaan pemilu tahun depan,” pungkasnya.