Kabareskrim: Pak Denny pemberani, masa diperiksa polisi saja takut
"Pak Denny Indrayana setahu saya pemberani, waktu wamenkum HAM itu kan berani orangnya," kata Komjen Budi.
Kabareskrim Komjen Budi Waseso menyindir mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana karena menolak diperiksa penyidik Bareskrim. Denny akan dimintai keterangan sebagai saksi kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek Payment Gateway 2014, di Kementerian Hukum dan HAM.
Denny enggak diperiksa karena tidak didampingi oleh pengacaranya. Menurut Budi, sebagai ahli hukum seharusnya Denny sudah paham jika seorang saksi tidak perlu ditemani kuasa hukum saat memberi keterangan.
"Di KPK pun saksi tidak ada pendampingan penasihat hukum," ujar Budi di Markas POM AL, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (13/3).
Mantan Kapolda Gorontalo menilai tidak mungkin Denny takut diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi. Jika melihat rekam jejaknya, kata Budi, Denny justru terlihat sebagai orang yang pemberani.
"Pak Denny Indrayana setahu saya pemberani, waktu wamenkum HAM itu kan berani orangnya. Datang malam-malam berani, meriksa orang berani, ini masa diperiksa polisi saja takut. Enggak lah, saya yakin enggak. Pak Denny berani, sangat berani," imbuhnya.
Menurut Budi, meski ada peraturan Kapolri mengenai hal tersebut, namun tetap aturan yang tetap dipegang adalah KUHAP. "Kan Perkap itu ada atasnya yang lebih tinggi KUHAP. Kita tetap berpegang aturan itu, dan tidak ada aturan yang dilanggar oleh penyidik," tandasnya.
Sebelumnya, Denny mengatakan program tersebut adalah untuk memudahkan pembayaran paspor secara elektronik. Menurut Denny, dengan program tersebut keluhan dalam pembuatan paspor selama ini berkurang.
Denny juga mengklarifikasi sejumlah pemberitaan yang menyebut hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan pada Desember lalu atas program itu uang negara dirugikan sebesar Rp 32,4 miliar. Menurut Denny, hasil BPK tersebut merupakan pemasukan uang negara dan bukan kerugian negara.
"Sudah ada laporan BPK Desember lalu yang mengatakan negara dirugikan sebesar Rp 32,4 miliar. Itu bukan kerugian negara melainkan negara menerima uang Rp 32,4 miliar," ujarnya.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny Franky Sompie mengatakan penyelidikan kasus korupsi proyek payment gateway dilakukan sejak Desember 2014. Kasus tersebut berawal dari hasil audit BPK terhadap sebuah kegiatan di Kementerian Hukum dan HAM yang menggunakan anggaran negara.
Dalam laporan LP/166/2015/Bareskrim, Denny dilaporkan atas dugaan korupsi saat masih menjabat sebagai Wamenkum HAM. Denny disangkakan pasal 2 jo pasal 3 UU RI No 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.
Baca juga:
4 Wanita bersaudara gangguan gen, payudara hilang dan muncul penis
Kisah pilu Nenek Asyani dituduh curi kayu hingga minta ampun
Ditegur karena diduga jual sate tikus, pedagang kabur ketakutan
Rupiah ambruk, kinerja pemerintahan Jokowi-JK 'dihujat'
H. Lulung jadi inspirasi industri kreatif
Haji Lulung berbahaya bagi Kaka Slank, kenapa?
-
Kenapa Denny Chandra menjual aset-asetnya? "Itu mobil aku empat semua dijual-jualin tuh. Dari mulai SLK 2 pintu, ada Alphard, Caravelle, ada Teana. Itu satu-satu dijualin hanya untuk menyambung hidup," lanjut kang Denny.
-
Mengapa Denny Roeshadi mendapatkan izin untuk mendirikan perusahaan dan mendapatkan HGU di Kebun Kopi De Karanganjar? Pada tahun 1960, Denny Roeshadi mengantongi HGU untuk PT. Harta yang ia dirikan. Tiga tahun kemudian, yakni pada tahun 1963, Denny mengubah nama perusahaannya jadi PT Harta Mulia. Adapun salah satu faktor yang memperkuat pemberian izin terhadap Denny Roeshadi karena yang bersangkutan pernah ikut angkat senjata pada Perang Kemerdekaan.
-
Siapa Dewi Rengganis? Legenda Dewi Rengganis penjaga Gunung Argopuro Diceritakan bahwa Dewi Rengganis, putri dari Kerajaan Majapahit, diasingkan ke puncak gunung bersama enam dayangnya.
-
Kapan Denny Chandra mulai merasa terpuruk dalam pekerjaannya? "2010 itu tuh udah mulai turun, jadi kalau orang ngeliatnya (naik) terus enggalah. 2010 aku mulai turun kerjaan sampai 2 tahun 10 bulanlah, itu kerasa banget." kata Kang Denny seperti dilansir dari kanal YouTube Kasisolusi.
-
Kapan Denny Caknan lahir? Denny Setiawan, yang lebih dikenal dengan nama panggung Denny Caknan, adalah seorang penyanyi dangdut terkemuka asal Ngawi. Ia lahir pada 10 Desember 1993.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? “Ada peningkatan sebesar 1,31 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Muhammad Arif, Ketua Umum APJII. Menariknya, dari jumlah tersebut, pengguna internet didominasi oleh satu kelompok saja. Maksud dari kelompok ini adalah orang-orang dengan rentang usia tertentu yang “menguasai” jagad internet Tanah Air. Siapa mereka? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
Jangan lewatkan:
Geliat bisnis Gang Dolly usai tak jadi lokalisasi
Hilang sehari, calon wali kota di Meksiko ditemukan tewas dipenggal
Pesona Elena Serova, kosmonaut cantik dari Rusia
Jokowi-JK santai meski rakyat teriak Rupiah terburuk sejak krisis 98
Kontroversi Menteri Yasonna obok-obok parpol terancam angket DPR
7 Hal Mengejutkan Penyebab Insomnia