Kabupaten Solo Selatan Mulai Belajar Tatap Muka Pekan Depan
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat memulai pembelajaran tatap muka pada Senin (16/11) dan tenaga kependidikan yang belum melakukan tes swab tidak diperbolehkan datang ke sekolah untuk melaksanakan proses belajar mengajar.
Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat memulai pembelajaran tatap muka pada Senin (16/11) dan tenaga kependidikan yang belum melakukan tes swab tidak diperbolehkan datang ke sekolah untuk melaksanakan proses belajar mengajar.
"Berdasarkan surat edaran Bupati Solok Selatan, apabila dalam proses pembelajaran tatap muka terjadi perubahan situasi menjadi zona oranye, pembelajaran tatap muka secara otomatis berubah menjadi pembelajaran jarak jauh mengacu pada ketentuan yang berlaku," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Setdakab Solok Selatan Firdaus Firman dilansir Antara, Jumat (13/11).
-
Kenapa hidung bengkak saat flu? Virus merusak sel-sel hidung, menyebabkan peradangan dan respons tubuh yang dapat menyebabkan pembengkakan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Siapa yang terlibat dalam kampanye edukasi "Waspada dan Kenali Modus Palsu #BilangAjaGak"? Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa BRI sebagai bank yang concern terhadap segala jenis kejahatan perbankan, terus mengedukasi nasabahnya melalui berbagai kanal, baik media konvensional maupun media sosial. "Melalui campaign ini, diharapkan awareness dan kewaspadaan masyarakat semakin meningkat, terutama dalam mengenali modus dan praktik penipuan," ujarnya.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
Dia mengatakan syarat yang harus dipenuhi oleh satuan pendidikan untuk belajar tatap muka, harus ada surat izin dari orang tua siswa untuk mengikuti pembelajaran tatap muka sesuai ketentuan, mensterilkan lingkungan atau ruangan dengan melakukan penyemprotan disinfektan, guru dan tenaga kependidikan tidak diperkenankan meninggalkan tempat bertugas kecuali seizin pimpinan.
Bagi guru dan tenaga kependidikan yang pergi keluar daerah, saat kembali harus langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan Covid-19 di tempat yang telah ditentukan pemerintah.
Selanjutnya, pihak sekolah harus menginformasikan kepada peserta didik, tenaga pendidik yang mengalami gejala COVID-19 agar segera melaporkan ke Puskesmas terdekat untuk ditindaklanjuti dan pihak sekolah harus berkoordinasi dengan petugas kesehatan setempat.
Waktu untuk proses pembelajaran tatap muka jenjang SD sederajat dimulai dari pukul 07.30 WIB-09.30 WIB, SMP sederajat dimulai pukul 07.30 WIB-10.00 WIB dan SMA sederajat mulai pukul 07.30 WIB-10.30 WIB.
"Proses pembelajaran tatap muka dilakukan tanpa istirahat dan peserta didik tidak dibolehkan bermain atau berkumpul di tempat tertentu dan mereka selalu dipantau polisi pamong praja," ujarnya.
Untuk kehadiran guru dan tenaga pendidik pada Satuan Pendidikan minimal empat hari kerja per pekan, mulai dari jam 07.30 WIB-14.00 WIB untuk melaksanakan proses pembelajaran dan administrasi lainnya.
Peserta didik pada satuan pendidikan jumlah siswanya maksimal 20 orang per rombongan belajar (rombel) dilakukan satu shif. Sedangkan peserta didik pada satuan pendidikan besar, 20 sampai 38 orang per rombel dilaksanakan dua shif dengan teknis pembelajaran dituangkan dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) oleh masing-masing satuan pendidikan.
Selain itu, proses pembelajaran pada jenjang SD sederajat dilakukan secara bergantian, yaitu kelas 1 dan 6 hari Senin dan Kamis, kelas 2 dan 5 hari Selasa dan Jumat, Kelas 3 dan 4 hari Rabu dan Sabtu.
Sedangkan untuk SMP sederajat bergantian, yaitu kelas 7 hari Senin dan Kamis, kelas 8 hari Selasa dan Jumat, kelas 9 hari Rabu dan Sabtu, sedangkan jenjang SMA sederajat, yaitu kelas 10 hari Senin dan Kamis, kelas 11 hari Selasa dan Jumat, kelas 12 hari Rabu dan Sabtu.
Setiap satuan pendidikan, katanya, harus membuat SOP pembelajaran tatap muka yang mengacu SKB Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di masa Covid-19 dengan memperhatikan protokol kesehatan.
(mdk/ray)