Kades di Karanganyar Dibuat Pusing LSM, Tak Dikasih Uang Enggak Mau Pulang
"Saya tidak menyebut, oknum saja sering kula nuwun ke desa. Pak kades sering sambat. Sing rada angel ngatasi LSM. Sering (dapat laporan). Yang ada di desa itu sering kedatangan tamu tak diundang. Kalau tidak disangoni enggak pulang-pulang," tutur Bupati sembari terkekeh saat berbincang dengan wartawan.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengaku menerima keluhan dari sejumlah kepala desa tentang sepak terjang sejumlah orang mengaku dari lembaga swadaya masyarakat (LSM) tertentu.
Sayangnya, menurut Bupati, oknum-oknum tersebut menyalahgunakan makna dari organisasi LSM. Sejatinya, LSM itu adalah organisasi yang bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa berorientasi meraih keuntungan dari kegiatan tersebut.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan pantun gombal lucu diposting? Simak ulasan selengkapnya, Senin (22/1/2024): Pantun Gombal Lucu untuk Pasangan
-
Kapan Rafathar potong rambut? 3 Namun, ternyata Raffi dan Nagita ingin anak mereka tampil berbeda menjelang Hari Raya Idul Fitri yang tidak lama lagi.
-
Bagaimana ciri khas pantun lucu? Tentunya dengan menggunakan pola yang berirama dan penuh humor, patun dapat menghadirkan keceriaan di tengah-tengah kegiatan sehari-hari.
-
Kapan manusia hampir punah? Hampir 1 Juta tahun yang lalu, populasi dunia hanya berjumlah 1.300 orang dalam kurun waktu lebih dari 100.000 tahun.
Secara gamblang, orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar itu mengaku kesulitan mengatasi pola sejumlah orang mengaku LSM.
Bupati menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan pada rapat koordinasi Satgas Saber Pungli di Ruang Anthurium kompleks Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Rabu (7/10).
Sayangnya, Bupati enggan menyebutkan orang yang mengaku LSM tersebut siapa dan dari mana.
"Saya tidak menyebut, oknum saja sering kula nuwun ke desa. Pak kades sering sambat. Sing rada angel ngatasi LSM. Sering (dapat laporan). Yang ada di desa itu sering kedatangan tamu tak diundang. Kalau tidak disangoni enggak pulang-pulang," tutur Bupati sembari terkekeh saat berbincang dengan wartawan seusai rapat koordinasi.
Satgas Pungli Bertindak
Dia berharap, satuan tugas (Satgas) Saber Pungli dapat membantu memecahkan persoalan tersebut. Menurut politikus Partai Golkar ini, kedatangan orang mengaku LSM menemui kepala desa itu dinilai mengganggu kinerja.
”Kades kan sering menghindar. Daripada ketemu dia (orang mengaku LSM)] mending menghindar. Ada warga butuh tanda tangan pak kades tetapi dia enggak ada di kantor. Jadi terhambat. Tim Saber Pungli perlu membantu agar mereka (kades) tidak ketakutan," ungkapnya.
Di sisi lain, pria yang akrab disapa Yuli ini, berharap kepala desa terus memberikan pelayanan prima dan tidak perlu resah dengan keberadaan orang mengaku LSM. Dengan catatan, kepala desa menjalankan tugas dan wewenang sesuai aturan berlaku.
"Tetap memberikan pelayanan sepanjang tidak ada hal melenceng. Kan enggak masalah. Dihadapi dengan tegas dan baik. Perlu bareng-bareng dengan satgas."
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)