Kapal bocor 4 nelayan tenggelam, 2 ditemukan tewas
Kapal motor tanpa nama yang berangkat dari Bagansiapiapi menuju Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir, tenggelam. Kapal itu dinakhodai Ibrahim dengan tiga orang Anak Buah Kapal (ABK) bernama Dayat (25), Masnur dan Yudi (36).
Kapal motor tanpa nama yang berangkat dari Bagansiapiapi menuju Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir, tenggelam. Kapal itu dinakhodai Ibrahim dengan tiga orang Anak Buah Kapal (ABK) bernama Dayat (25), Masnur dan Yudi (36).
"Kapal itu karam dan tenggelam di tengah laut, dengan muatan kerang sekitar 80 karung goni. Seluruh penumpang kapal terjatuh ke laut," ujar Kapolres Indragiri Hilir AKBP Sigit Adiwuryanto kepada merdeka.com, Sabtu (27/10).
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan Kapal San Jose tenggelam? Kisah Tenggelamnya Kapal San Jose 8 Juni 1708 menjadi pertempuran antara armada Spanyol dan komandan Inggris, Charles Wager, di dekat Cartagena, Kolombia.
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
-
Kapan Kota Thonis-Heracleion tenggelam? Pada abad ke-8 SM, reruntuhan kota itu tenggelam ke laut dan akhirnya tinggal kenangan.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
Sigit menyebutkan, kapal itu karam di Perairan Kepulauan Pulau Halang Belakang Kecamatan Kubu Babussalam Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Hari ini baru 2 jenazah yang ditemukan, sedangkan 2 orang lagi masih dicari.
"Nakhoda kapal Ibrahim dan anak buahnya Masnur belum ketemu. Tim gabungan dari Basarnas, Polri dan TNI bersama-sama melakukan pencarian hingga saat ini," kata Sigit.
Tenggelamnya kapal nelayan itu baru diketahui petugas pada Kamis (25/10). Polisi mendapat informasi dari nelayan bahwa kapal tersebut mengalami kebocoran hingga karam di Perairan Kepulauan Pulau Halang Belakang, pada Rabu (24/10) sekitar pukul 21.30 Wib.
"Salah satu ABK bernama Masnur sempat mengubungi pemilik kapal, Suryadi. Kemudian dilaporkanlah kapal mereka mengalami kebocoran. Lalu Suryadi melaporkan kejadian tersebut kepada Patroli Satpol Pol Air," kata Sigit.
Kemudian petugas Satpol Pol Air Polres Rokan Hilir langsung melakukan pencarian terhadap kapal boat yang tenggelam tersebut. Hasilnya, baru Yudi dan Dayat yang ditemukan.
"Tim gabungan yang melaksanakan pencarian dibantu masyarakat dan nelayan. Mudah-mudahan korban lainnya ditemukan dalam kondisi selamat, semoga saja," kata Sigit.
(mdk/cob)