Kapolda Metro Sebut Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pakai Air Softgun
Untuk mengetahui pasti jenis senjata yang digunakan pelaku, polisi terus melakukan pendalaman.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menduga, pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat, menggunakan senjata jenis air softgun saat beraksi. Dugaan itu diperkuat dengan temuan magazine dan tabung gas kecil.
"Nah ini yang biasanya disebut air softgun, bukan senjata api," ujar Karyoto, Selasa (2/5).
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan mumi ditemukan? Pengumuman dari Gubernur Distrik Yamalo-Nenets mengatakan penemuan baru-baru ini mencakup dua mumi yang terbungkus bahan tekstil tebal, bulu, dan kulit pohon, dengan mumi dewasa terbungkus pelat tembaga dan bayi ditutupi pecahan ketel tembaga.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Kapan Ganjar-Mahfud berangkat ke MK? Pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menghadiri sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari ini, Senin, (22/4).
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Kapan Masjid Baitul Makmur diresmikan? Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
Untuk mengetahui pasti jenis senjata yang digunakan pelaku, polisi terus melakukan pendalaman. Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dan Polres Metro Jakarta Pusat bakal menggandeng Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri.
"Langkah lebih detail anti kami minta labfor sebagai penyelidik apakah jenis senjata ini," ujar dia.
Pelaku Meninggal Dunia
Sebelumnya, orang tak dikenal buat onar di Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta Pusat pada Selasa (2/5). Dua orang dilaporkan luka-luka terkena tembakan.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto menerangkan, kejadian bermula saat pelaku datang seorang diri ke Gedung MUI Jakarta Pusat.
Saat itu, pelaku hendak bertemu dengan Ketua MUI Cholil Nafis. Namun, dihalau oleh petugas keamanan dalam (Pamdal).
"Karena tidak dijelaskan untuk kepentingannya apa dari mana maka dia ditahan dulu," kata Karyoto kepada wartawan, Selasa (2/5).
Karyoto menerangkan, pelaku tak terima lantas mengeluarkan pistol dan melepaskan peluru. Satu orang terkena tembakan mengalami luka pada bagian punggung.
"Korbannya ada satu orang, tertembak di bagian punggung," ujar dia.
Karyoto menerangkan, pelaku mencoba kabur usai melakukan penembakan. Karyawan berusaha mengejar. Pelaku pun berhasil diamankan.
"Pada saat proses diamankan beberapa saat tersangka ini pingsan, dibawa ke Polsek kemudian dibawa ke rumah sakit di bawa ke Puskesmas Menteng dan pada saat diperiksa oleh dokter yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia," ujar dia.
(mdk/tin)