Kasus Pelecehan Dialami MS, Komnas HAM Hari Ini Periksa Pimpinan KPI & Polres Jakpus
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) hari ini berencana memanggil pimpinan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Polres Metro Jakarta Pusat, terkait kasus pelecehan dan perundungan dialami MS, pegawai KPI. Pemeriksaan dilakukan secara bertahap.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) hari ini berencana memanggil pimpinan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Polres Metro Jakarta Pusat, terkait kasus pelecehan dan perundungan dialami MS, pegawai KPI. Pemeriksaan dilakukan secara bertahap.
"Betul, hari ini rencananya ada permintaan keterangan dari KPI dan Kepolisian," kata Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara saat dikonfirmasi, Rabu (15/9).
-
Kenapa Hanan diperiksa KPK? Dirinya pun dicecar penemuan sejumlah uang pada saat penyidik KPK menggeledah rumah CEO PT Mulia Knitting Factory itu. "Pada saksi, tim Penyidik mengkonfirmasi antara lain kaitan temuan sejumlah uang saat dilakukan penggeledahan di rumah kediamannya," kata Ali kepada wartawan, Selasa (26/3).
-
Siapa yang dipecat tidak hormat dari jabatan Ketua KPU? Pemecatan Hasyim buntut dari kasus asusila yang dilaporkan salah satu anggota Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) KBRI Den Haag, Belanda berinisial CAT. Dalam salinan putusan terungkap bahwa kelakukan Hasyim melecehkan CAT dengan bujuk rayu hingga terjadi hubungan badan.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
Beka menjelaskan bila nanti pemeriksaan akan dilakukan secara dua sesi. Untuk KPI akan berlangsung pada pagi ini, sedangkan untuk Pihak Polres Metro Jakarta Pusat akan dilangsung pada siang harinya.
"Sudah konfirmasi semuanya (datang hari ini), termasuk dari Polres Metro Jakarta Pusat," kata Beka.
Sementara terkait materi pemeriksaan nanti, Beka menjelaskan pihaknya akan mendalami seputar kejadian pelecehan dan perundungan dari versi KPI.
"Secara garis besar Soal peristiwa yang terjadi versi KPI, respon dari KPI serta langkah dan rencana yang akan dijalankan KPI," ujar dia.
Kemudian untuk pihak kepolisian, Komnas HAM akan meminta update proses hukum serta klarifikasi dugaan pengabaian laporan korban di Polsek Gambir yang saat ini tengah didalami pihak internal dari Propam.
"Polisi, akan dimintai klarifikasi soal pelaporan terduga korban dan proses yang sedang dijalankan," tandasnya.
Sebelumnya, Wakapolres Jakarta Pusat AKBP Setyo Koesherianto telah membenarkan bahwa pihaknya melibatkan tim internal dari Propam dalam menangani dugaan kasus perundungan dan pelecehan seksual di KPI.
"Dalam penanganan peristiwa ini juga untuk menyelaraskan dengan komitmen kami, kami juga melibatkan tim internal kami dari Propam Polres Metro Jakarta Pusat, juga diasistensi oleh Propam Polda Metro Jaya," kata Setyo, saat jumpa pers, Senin (13/9) kemarin.
Selain menyelidiki persoalan pengabaian laporan, Setyo juga menyampaikan hingga kini pihaknya juga masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pelecehan dan perundungan MS, dengan mengajukan Visum et Repertum Psikiatrikum MS ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Tak hanya itu, kepolisian dalam hal ini juga telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan pemeriksaan terhadap MS maupun kepada para terlapor, yakni RM, FP, RE, EO, dan CL.
"Selanjutnya kami juga melakukan mengajukan Visum et Repertum Psikiatrikum terhadap korban ke RS Polri sekaligus melakukan pengecekan TKP," kata Setyo.
Setyo melanjutkan, pihaknya juga akan mengumpulkan bukti-bukti lainnya. Tak hanya itu, kepolisian juga akan melakukan klarifikasi ke ahli pidana guna membuat kasus ini semakin terang.
"Kami akan mengumpulkan bukti-bukti lain dan selanjutnya kami juga akan melakukan pemeriksaan atau klarifikasi terhadap saksi ahli pidana," beber dia.
Meski demikian, sejak awal kasus ini dilaporkan, belum ada status tersangka terkait dugaan pelecehan seksual dan penganiayaan tersebut. Setyo hanya menegaskam jika kasus ini masih dalam proses penyelidikan.
"Saat ini kami sedang melakukan klarifikasi terhadap korban ataupun pelapor dan para saksi juga para terlapor. Yang perlu di garis bawahi di sini adalah pelaporan terkait ini masih dalam proses penyelidikan," imbuh dia.
Baca juga:
Propam Selidiki Dugaan Pengabaian Laporan Korban Pelecehan dan Perundungan di KPI
Pengacara Sebut Korban Kasus Perundungan dan Pelecehan di KPI Traumatik
Serahkan ke Hukum, KPI Mengaku Tak Intervensi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual MS
Polisi Tolak Laporan Balik Terduga Pelaku Perundungan Pegawai KPI
Terduga Pelaku Tawarkan Damai Pada Korban Kasus Perundungan dan Pelecehan di KPI