Kasus pembunuhan karyawan BUMN di Lembang, polisi kantongi nama diduga pelaku
Hari ini, pihak kepolisian memeriksa tiga saksi lain. Yakni, Guru SMP yang dekat dengan anak korban, kakek dari anak korban dan bibi anak korban. Selain itu, ia pun sudah mendapatkan hasil pemeriksaan dari pekerja sosial tentang psikologis anak korban.
Kasus pembunuhan Ela Nurhayati (42) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat mulai menemui titik terang. Meski belum bisa mengungkap identitas, namun pihak kepolisian sudah mengantongi nama diduga pelaku.
Hal itu disampaikan oleh Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Niko Nurullah Adiputra saat dihubungi, Senin (17/9).
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
"Kasus ini sudah ada titik terang. Penyidik sudah mengantongi nama," katanya.
Niko menegaskan, dirinya bukan mau melambat-lambatkan pengungkapan kasus ini. Keinginan mendapatkan alat bukti yang sempurna menjadi alasan yang dipegang pihak kepolisian.
Untuk itu, pemeriksaan terhadap saksi masih terus dilakukan, meski sudah mendapatkan keterangan dari 11 saksi, termasuk mantan suami korban.
Hari ini, pihak kepolisian memeriksa tiga saksi lain. Yakni, Guru SMP yang dekat dengan anak korban, kakek dari anak korban dan bibi anak korban. Selain itu, ia pun sudah mendapatkan hasil pemeriksaan dari pekerja sosial tentang psikologis anak korban.
"Saya bukan mau melambat-lambati (memgungkap kasus). Kami ingin mendapatkan alat bukti yg sesuai. Kami membutuhkan kualitas alat bukti yang sempurna," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi sudah mendapatkan tim ahli untuk mendampingi anak Ela Nurhayati (42), korban pembunuhan di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Hal ini dilakukan untuk menggali keterangan mengenai kasus tersebut.
Diketahui, anak korban masih di bawah umur dan berkebutuhan khusus ada di lokasi saat terjadi pembunuhan. Tim ahli dibutuhkan sesuai aturan yang berlaku.
"Anak korban ini saksi kunci. Karena, saat peristiwa (pembunuhan) patut diduga berada di dalam rumah. Tapi kami masih mencari pendamping dari tim ahli psikolog dari universitas," katanya.
Sebenarnya, Polda Jabar sudah mempunyai tim psikolog dan penyidik khusus untuk anak. Tapi, pendapat tim ahli tetap dibutuhkan untuk membantu mencari keterangan.
"Saya hanya bisa katakan bahwa anak ini berkebutuhan khusus, butuh pendampingan. Saat ini kami masih mencari tim ahlinya," ucapnya.
Selain itu, langkah selanjutnya adalah melakukan visum dengan mengaitkan alat bukti yang ditemukan di lokasi kejadian untuk menemukan kesesuaian terhadap pembunuhan yang dialami korban. Lalu, mencari keterangan saksi sekaligus memeriksa sidik jari yang ada di alat bukti.
"Pisau dapur nanti sesuai hasil visum, benar ga alat itu yang digunakan meski ada darah, tapi dicek lagi supaya pembuktian ilmiah. Alat bukti dikaitkan dengan alat bukti lain. Misalnya, pisau itu memang didapatkan di dapur, bukan dari luar," jelasnya.
Ela ditemukan tewas berlumuran darah Di Kp. Pangragajian Desa Kayuambon, Kec. Lembang Kab. Bandung Barat. Dari olah TKP, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, yakni satu pisau dapur, sepasang sandal perempuan dan dua Buah HP milik korban dan anak korban. Perempuan bernama Ela Nurhayati ditemukan pada selasa tanggal 11 September 2018 sekitar pukul 11.50 WIB.
Awal penemuan mayat tersebut setelah salah seorang tetangga korban, Deni melihat anak korban berinisial MA (15) menangis sambil membawa HP dan pakaian yang berlumuran darah.
Saat dihampiri dan membuka pagar rumah korban, ia melihat Ela sudah kondisi tertelungkup dengan penuh darah. Melihat hal itu, Deni memanggil Hari dan Mayor inf. Agus yang saat itu hendak menuju masjid dekat rumah korban untuk Salat Zuhur. Mereka bersama-sama melihat kondisi korban. Setelah itu, warga pun menghubungi Polsek Lembang untuk melaporkan penemuan mayat tersebut.
Baca juga:
Polisi lengkapi berkas pembunuhan dengan tersangka bos cat Iwan Adranacus
Pergi beli pulsa, duda ditemukan tewas dengan luka tusuk di dada
Kesal tak dipanggil 'bos', satpam perumahan pukuli AJ pakai botol miras hingga tewas
Buronan kasus penembakan tewas dibedil polisi
Usai bunuh PSK di Sunan Kuning, pelaku siram oli bekas untuk hilangkan jejak
Pelaku bunuh PSK Sunan Kuning lantaran kesal layanan tak memuaskan
Dihampiri orang tak dikenal, Nuh ditembak hingga tewas