Kata Psikolog UI soal 'nyanyian' Setnov di sidang e-KTP
Kesaksian Setya Novanto yang disampaikan dalam sidang pemeriksaan terdakwa kasus e-KTP disebut oleh psikolog dari Universitas Indonesia, Rose Mini, tak bisa dipercaya sepenuhnya begitu saja. Karena bisa saja Setnov, kata dia, melontarkan pernyataan tersebut didasari rasa takut akan hadapi tuntutan hukum.
Kesaksian Setya Novanto yang disampaikan dalam sidang pemeriksaan terdakwa kasus e-KTP disebut oleh psikolog dari Universitas Indonesia, Rose Mini, tak bisa dipercaya sepenuhnya begitu saja. Karena bisa saja Setnov, kata dia, melontarkan pernyataan tersebut didasari rasa takut akan menghadapi tuntutan berat dari jaksa penuntut KPK.
"Kalau orang dalam keadaan takut kan biasanya bisa saja melakukan apa saja termasuk mengarang cerita, berbohong, dan sebagainya," kata Rose Mini di Jakarta, Senin (26/3).
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kenapa Rawon Setan Mbak Endang disebut "setan"? Mengapa disebut dengan rawon setan? Sebab warung ini hanya buka di malam hari saja.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Mengapa Stupa Sumberawan penting? Stupa melambangkan nirbana (kebebasan) yang merupakan dasar utama dari seluruh rasa dharma yang diajarkan Guru Agung Buddha Gautama. Nirbana juga menjadi tujuan setiap umat Buddha.
Psikolog ini juga menilai, orang yang dalam keadaan psikologis terdesak maka bisa saja berbohong. Bahkan, dirinya menyebut orang terdesak itu sama saja seperti pecandu narkoba yang akan melakukan apa saja agar keinginannya tercapai.
Sebagai contohnya adalah saat Setnov merekayasa kecelakaan menabrak tiang di Jakarta Selatan. Drama berlanjut dengan merekayasa rekomendasi rawat jalan di RS Medika Permata Hijau.
"Karena ketakutan masuk penjara, membuat dia mengiyakan dan menghalalkan segala cara agar hal itu tidak sampai terjadi. Dia berbohong makanya itu sulit untuk kita percaya," jelasnya.
Selain itu, Rose juga menyebut bahwa keterangan Novanto menjadi sulit dipercaya. Sehingga, apa yang disampaikan dalam keterangannya di persidangan itu harus didukung dengan bukti yang ada.
"(Keterangan) tidak bisa kita terima begitu saja, karena (sebelumnya) dia mampu untuk berbohong. Mampu untuk berbuat apa saja. Kalau dia sampai melakukan hal yang tidak baik seperti ini, kemampuan dia untuk membedakan baik dan buruk maka dipertanyakan," tutupnya.
Sebelumnya, terdakwa dalam kasus korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) Setnov menyebut sejumlah nama penerima uang korupsi e-KTP, di antaranya Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR RI Melchias Marcus Mekeng dan politikus Golkar Chairuman Harahap.
Selain itu, dia mengatakan Partai Golkar juga sempat dialiri uang e-KTP untuk digunakan Rapimnas pada 2012 silam. Pernyataan itu muncul dari mulut Novanto saat diperiksa sebagai terdakwa.
Baca juga:
Terbaru, 4 hal tak terduga Setya Novanto terungkap di pengadilan
Made Oka bantah kasih uang e-KTP ke Puan, pengacara Setnov serahkan ke KPK
Setnov sebut Puan dan Pramono terima uang e-KTP, Made Oke bilang 'Tidak betul'
KPK kembali periksa Setya Novanto
Usai Setnov dirawat, ramai omongan negatif terhadap RS Medika Permata Hijau