Kelakuan Bule di Bali, Wajah Dilukis Masker Demi Kelabui Satpam Swalayan
Kelakuan diduga warga asing yang ada di Bali kembali menjadi sorotan dan viral di media sosial. Kali ini seorang bule melukis wajahnya menyerupai masker demi mengelabui satpam swalayan, Rabu (21/4).
Kelakuan diduga warga asing yang ada di Bali kembali menjadi sorotan dan viral di media sosial. Kali ini seorang bule melukis wajahnya menyerupai masker demi mengelabui satpam swalayan, Rabu (21/4).
Video tersebut diunggah akun Instagram @denpasar.viral pada Selasa (20/4) kemarin. Dalam video itu, terlihat seorang perempuan dan pria.
-
Apa yang diharapkan dari pungutan wisatawan asing di Bali? Rektor Unud: Pungutan Wisman Harus Tingkatkan Kualitas Pariwisata Bali Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali. Terkait hal itu, Rektor Universitas Udayana Ngakan Putu Gede Suardana berharap, pungutan akan dibarengi dengan peningkatan kualitas pariwisata Bali.
-
Apa yang menarik wisatawan untuk mengunjungi Bali? Keindahan alamnya yang memesona, budayanya yang kaya, serta keramahan penduduknya menjadikan Bali sebagai tujuan wisata yang tak pernah kehilangan daya tarik.
-
Kapan pungutan wisatawan asing di Bali akan dimulai? Babak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Apa tujuan utama dari program Pungutan Wisatawan Asing di Bali? “Pungutan ini adalah untuk perlindungan kebudayaan dan lingkungan alam Bali ini,” katanya mengenai program yang akan mulai diberlakukan pada 14 Februari 2024 itu.
Mereka awalnya akan masuk ke dalam swalayan kemudian dilarang satpam, karena si perempuan tidak mengenakan masker. Keduanya kembali dan masuk mobil. Lantas wajah si perempuan dilukis menyerupai masker. Lalu mereka kembali ke swalayan dan berhasil lolos dari pengawasan satpam.
Sementara Kepala Satpol Provinsi Bali Dewa Darmadi membenarkan, bahwa Video itu terjadi di salah satu swalayan di Bali dan para bule tersebut sudah diketahui tempat tinggalnya.
"Benar di Bali, informasinya keduanya tinggal di Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, Bali," kata Darmadi saat dihubungi, Rabu (21/4).
Pihaknya saat ini berkoordinasi dengan Imigrasi dan Kepolisian untuk mencari dua bule tersebut. Selain itu, ia menyayangkan adanya aksi itu dan berharap masyarakat aktif menegur atau melapor ke aparat hukum apabila bertemu WNA atau WNI yang melanggar protokol kesehatan (prokes).
"Kita sangat berharap semua komponen masyarakat di mana saja oleh siapa saja bilamana mendapati hal-hal semacam ini digiring mereka ke tim Satgas untuk diambil tindakan," imbuhnya.
Menurutnya, tindakan itu tidak mendidik dan menjelekkan citra pariwisata Bali. Dia berharap wisatawan dan warga taat menaati prokes.
"Kita menyayangkan hal tersebut. Karena semua prokes adalah adaptasi kebiasaan baru. Saya harap masyarakat aktif," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Bali, Jamaruli Manihuruk menuturkan lokasi kejadian berada di swalayan Jalan Subak Sari, Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.
"Informasi terakhir seusai laporan petugas kami di lapangan. Kami sudah menemukan yang bersangkutan tapi kami juga ingin memastikan kesalahan tersebut," kata Jamaruli dalam keterangannya.
"Karena negara kita negara hukum harus bertindak sesuai dengan hukum. Di satu sisi bahwa kami sampaikan bahwa itu tidak ada pelanggaran Keimigrasian, tapi tentunya bukan hanya masalah Keimigrasian yang perlu kita tegakkan. Masalah pelanggaran yang lain pun kita harus tegakkan," sambungnya.
Ia menyampaikan, untuk saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kepolisian, Satpol PP, Satgas Penanganan Covid-19 dan juga instansi-instansi yang lainnya yang terlibat dalam pelaksanaan razia.
"Selama belakangan ini kami sudah melakukan razia sebanyak 11 kali, baik sebelum adanya Pergub tanggal 4 Maret 2021, kami sudah sudah melakukan razia," jelasnya.
Baca juga:
Pantai Batu Bolong Bali, Magnet Bule Meski Pandemi
Mabuk dan Stres Akibat Putus Cinta, Bule Asal Rusia Curi Helm di Bali
Keterlaluan, Bule di Bali Ini Curi Makanan dari Sesajen, Begini Videonya
Viral Bule Mengais Makanan Sesajen, Diduga Berlokasi di Kuta Bali
Bule Amerika Palak Warga di Bali Demi Bisa Makan dan Pulang ke Negaranya
Kelakuan Bule India di Bali, Ogah Bayar Makan dan Palak Pengunjung Warung