Kesaksian Warga saat Pelaku Lempar Ular ke Rumah Wahidin Jelang Kedatangan Anies
"Dari yang jaga dua, yang masuk screen cctv lima orang berkaitan dengan cctv. Lima orang itu di antaranya J, kebetulan ada yang suka nongkrong di sekitar lokasi pelemparan," jelas Rasyid, Kuasa Hukum pelapor Wahidin Halim.
Lima orang lebih saksi diperiksa dalam kasus dugaan teror pelemparan sekarung ular ke rumah Wahidin Halim, menjelang kedatangan Anies Baswedan, Rabu (28/1/2023) kemarin.
Rasyid, Kuasa Hukum pelapor Wahidin Halim, menegaskan pemeriksaan saksi-saksi telah dilakukan hingga Selasa malam 31 Januari 2023 malam kemarin. Dari beberapa pemeriksaan saksi-saksi itu, mengarah ke bukti petunjuk yakni alat rekaman CCTV yang diperoleh dari sekitar TKP.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Kapan Anies Baswedan dan AHY bertemu di bandara? Kami juga sempat ngobrol-ngobrol, bertukar cerita sambil menikmati kopi dengan putra-putri Mas Anies di Bandara Soekarno-Hatta tadi (22/6).
-
Siapa yang Anies Baswedan temui di UGM? Masa Depan Demokrasi di Tangan Anak Muda Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk "Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital".
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
"Semalam dua saksi, sudah banyak (saksi diperiksa) terutama saksi-saksi terkait dengan yang ada di rekaman cctv. Pengembangannya lebih ke bukti petunjuk," tegas Rasyid dikonfirmasi, Rabu (1/2/2023).
Dia menerangkan, saksi-saksi yang diperiksa di antaranya adalah penjaga rumah Wahidin Halim dan orang-orang sekitar kediaman WH yang terekam kamera pengawas CCTV.
"Dari yang jaga dua, yang masuk screen cctv lima orang berkaitan dengan cctv. Lima orang itu di antaranya J, kebetulan ada yang suka nongkrong di sekitar lokasi pelemparan,"jelas dia.
Menurut keterangan J, usai dirinya diperiksa menceritakan bahwa dirinya melihat ada yang lewat disekitar lokasi kejadian sekitar pukul 01.00 WIB.
"Kemudian ditegur J, dengan deheman. Dia melihat orang itu seperti akan mau buang sampah dan lokasinya bukan di lokasi ular ditemukan tapi agak kedepan," ucap dia.
"Saat di dehemin dia kabur, disangka J, dia hanya buang sampah saja tapi itu pengembangan mudah-mudahan dari situ terlihat plat nomor kendaraan tapi yang saya dengar labfor sudah memeriksa. Kami juga menegaskan bahwa viral info pelaku sudah di tangkap adalah hoax," tegasnya.
(mdk/ded)