Ketua DPD PAN Soppeng Ditahan Polisi usai Serempet Pemotor Hingga Meninggal
kecelakaan yang melibatkan Ketua DPD PAN Soppeng sebenarnya terjadi sejak 21 Juli 2023.
Korban bernama Irwan Atmaja meninggal dunia meski sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pelamonia Makassar.
Ketua DPD PAN Soppeng Ditahan Polisi usai Serempet Pemotor Hingga Meninggal
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional Soppeng, Muh Tawing ditahan Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Makassar karena terlibat kecelakaan terhadap seorang pemotor di Jalan Kerung-kerung, Kota Makassar.
Akibat kecelakaan tersebut, pemotor bernama Irwan Atmaja meninggal dunia meski sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pelamonia Makassar.
- Pemuda Yatim Piatu Ini Kebingungan Cari Kerja Sampai Kelaparan, Beruntung Dibantu Polisi Baik Hati
- Kebut Pengusutan Dugaan TPPU Panji Gumilang, Polisi Gelar Perkara Lanjutan untuk Naikkan Tahap Penyidikan
- Lengkap, Ini yang Disita Polisi Usai Seharian Penuh Geledeh Ponpes Al-Zaytun Milik Panji Gumilang
Kasatlantas Polrestabes Makassar, Ajun Komisaris Besar Amin Toha menjelaskan kecelakaan yang melibatkan Tawing sebenarnya terjadi sejak 21 Juli 2023.
Hanya saja kasus ini mencuat setelah rekaman video CCTV beredar di media sosial. Amin menyebut Tawing sudah ditahan Satlantas Polrestabes Makassar pada 24 Agustus 2023.
"Sudah kami tahan sejak 24 Agustus 2023. Kami sangkakan Pasal 310, 312 UU RI nomor 22 tahun 2009,"
ujarnya melalui pesan WhatsApp, Minggu (27/8).
merdeka.com
Amin membantah bahwa Tawing menyerahkan diri. Ia meluruskan informasi bahwa Tawing kabur usai terlibat kecelakaan tersebut.
"Dia bukan menyerahkan diri, karena kesannya selama ini dia kabur. Kasusnya sudah berjalan sesuai aturan dan dia kooperatif juga," sebutnya.
Berdasarkan rekaman CCTV beredar, Tawing seperti menyerempet pemotor. Dalam narasi video beredar Tawing diduga kabur, meski mengantar korban ke RS Pelamonia Makassar.
"Berdasarkan pemeriksaan ternyata disenggol. Tawing bukan kabur," ungkapnya.
Ia menambahkan sudah mengamankan CCTV kejadian kecelakaan tersebut. Selain itu, pihaknya juga sudah memeriksa saksi-saksi.
"Prosesnya sudah berjalan dan sudah selesai, termasuk pemeriksaan saksi-saksi," pungkasnya.