Kisah Dedi Mulyadi kirim dokter ke warga miskin di Karawang
Dedi Mulyadi bersama anak sulungnya, Ahmad Habibie Maula Akbar berkunjung sekaligus memberi bantuan ke rumah seorang janda Mak Atem Kp. Sukasari, Leuweung Cengek RT. 08/RW.04 Desa Situdam Kecamatan Jatisari, Karawang, Senin (2/07).
Dedi Mulyadi bersama anak sulungnya, Ahmad Habibie Maula Akbar berkunjung sekaligus memberi bantuan ke rumah seorang janda Mak Atem Kp. Sukasari, Leuweung Cengek RT. 08/RW.04 Desa Situdam Kecamatan Jatisari, Karawang, Senin (2/07).
Maula, sapaan anak sulungnya, tak canggung bercengkrama dengan janda enam anak tersebut yang mengisahkan seluruh kesulitan hidupnya selama ini.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi akan mencari pasangan untuk Pilgub Jabar? "Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik," kata dia.
-
Mengapa Dedi Mulyadi akan meminta restu Prabowo untuk maju di Pilgub Jabar? Sebagai calon, Dedi mengaku akan meminta restu persetujuan dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk bertarung pada Pilkada Jabar.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi merawat Sapi Bargola? Dirawat dengan Rasa Melalui pengelolaan di Peternakan Lembur Pakuan, Dedi memberikan contoh bagaimana mengelola peternakan yang baik, pertanian organik sampai pada membangun sektor perikanan yang baik di pedesaan.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
Maula mendapatkan tugas khusus dari sang ayah untuk memberikan bantuan biaya kehidupan sehari-hari janda tua yang tinggal sendiri, yang mengisahkan sulitnya hidup dalam gubuk reot yang menjadi tempat tinggalnya selama ini.
Anak sulung bersama Dedi Mulyadi memikul beras yang sudah disiapkan untuk diberikan kepada kepada janda tua tersebut.
"Urusan Politik ada batas waktunya, namun urusan memberi bantuan kepada warga miskin akan tetap dilakukan,"kata Dedi Mulyadi, saat memberikan bantuan.
Kebiasaan berbagi dengan warga miskin terutama janda tua yang kesulitan dalam kehidupan sehari-hari merupakan kebiasaan sejak kecil jadi usai Pilkada bukan merupakan hal aneh setiap menjumpai yang mengalami kesulitan dalam memenuhi kehidupan.
"Berbagi dengan warga kurang mampu merupakan hal yang biasa dilakukan sejak kecil," katanya.
Calon Wakil Gubernur Jawa Barat ini Dedi Mulyadi memiliki komitmen untuk memuliakan janda, fakir miskin dan anak yatim di Jawa Barat. Komitmen akan tetap dipertahan walaupun tidak jadi wakil Gubernur Jabar,t, kata pria yang lekat dengan iket Sunda makutawangsa itu mengunjungi Desa Situdam.
"Saya menjadi Ibu Asuh bagi janda tua untuk menjamin kehidupannya,"
Kata Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi bukan saja memberi bantuan beras tapi juga akan mengirim dokter pribadinya memeriksa kesehatan Mak Atem. Bantuan juga diberikan kepada Mak Tasem yang rumahnya ambruk akan segera diperbaiki .
Mantan orang nomor satu di Purwakarta itu saat meninjau rumah tidak layak huni di lokasi yang sama akan memberikan bantuan sesuai kebutuhan .
Sembari menangis, Tasem Bersimpuh ditanah dan memeluk Dedi Mulyadi .
"Terima Kasih kepada Pak Dedi telah memperhatikan emak yang janda," kata Tasem.
Baca juga:
Dukung KPU larang koruptor jadi caleg, Dedi Mulyadi bilang agar rakyat tak terlukai
Analisa Dedi Mulyadi soal kekalahan di Pilgub Jabar
Kalah Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi susun strategi hadapi Pemilu 2019
Dedi Mulyadi sebut #2019GantiPresiden membuat anti-Jokowi pilih Asyik
Dedi Mulyadi: Pilgub Jabar akhiri tren politik citra jadi politik gerilya
Dedi Mulyadi sebut elektabilitas Asyik naik setelah bawa isu #2019GantiPresiden