Kisah Dompet Penyelamat Korban Bom Mapolrestabes Medan
Korban ledakan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan punya cerita sendiri soal kejadian Rabu (13/11) itu. Ada yang terselamatkan berkat dompet di saku celananya.
Korban ledakan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan punya cerita sendiri soal kejadian Rabu (13/11) itu. Ada yang terselamatkan berkat dompet di saku celananya.
Ada 6 korban luka dalam peristiwa ini. Empat di antaranya personel kepolisian, yakni: Kompol Sarponi, Kasubbag Bin Ops Polrestabes Medan; Kompol Abdul Mutolib, Kasi Propam; Aipda Deni dan Bripka Juli Candra yang bertugas di Seksi Propam. Dua korban lainnya: Ricad Purba, PHL Bag Ops, dan Ikhsan Mulyadi, mahasiswa yang sedang mengurus SKCK.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dilakukan Leon Dozan saat di Polres Jakarta Pusat? Polres Metro Jakarta Pusat mengundang Leon Dozan dalam konferensi pers pada Jumat (17/11). Leon terlihat murung, mengenakan baju tahanan dengan tangannya terbelenggu besi.
-
Apa yang dikawal ketat oleh Polresta Pekanbaru? Personel Polresta Pekanbaru mengawal ketat pendistribusian logistik berupa surat suara Pemilu 2024.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Siapa yang ditangkap oleh pihak kepolisian Polrestabes Medan? Iya benar, Pelaku pembunuh Fonda sudah ditangkap. Pelaku tertangkap di daerah Binjai dan kedua kakinya ditembak karena sempat melawan petugas,"
-
Bagaimana cara Colorful Medan Carnival mengangkat keberagaman Medan? Keberagaman yang ada tidak hanya menunjukkan Medan kaya akan keberagaman etnis dan budaya, tapi juga dapat dijadikan potensi menggerakkan ekonomi.
"Lima orang sudah boleh pulang, tinggal satu orang," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Selasa (19/11). Namun dia tidak menyebut siapa yang masih dirawat.
Aipda Deni sempat menceritakan kepada awak media mengenai detik-detik sebelum bom meledak. Dia mengatakan, peristiwa itu terjadi saat mereka baru bubar apel pagi. "Usai apel khusus Propam bubaran, saya langsung mengambil absen untuk apel nanti jam 9 malam. Saya ngobrol sama Pak Kasi, Pak Sarponi, sama Chandra. Ngobrol seperti biasa," ucapnya kepada wartawan.
Tiba-tiba Deni menoleh ke kiri. Dia melihat pria mengenakan jaket pengemudi ojek online datang. Jarak mereka ketika itu sekitar 4 meter. "Terus saya tegur, 'Bang mau ke mana Bang?' Enggak lama terus bom meledak," tutur Deni.
Setelah ledakan bom, Deni bersama rekan-rekannya berlarian berusaha menyelamatkan diri bersama para pengunjung Mapolrestabes Medan. Saat itu baju, baret dan rompinya kena serpihan. Ada darah dan ada pula serpihan daging. Setelah tenang dia baru sadar tangannya terluka.
©2019 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah
Ikhsan Mulyadi Siregar, mahasiswa yang terluka di bagian paha kiri, mengatakan, saat bom meledak dia sedang menunggu temannya yang sedang mengurus SKCK. Tiba-tiba terjadi ledakan. "Jaraknya sekitar 10 meter. Tapi saya tidak melihat pelaku," ujarnya.
Sementara Kompol Sarponi yang terluka di bagian bokong dan paha kanan punya cerita dirinya terselamatkan dompet di kantong belakangnya. Hal itu dia ceritakan saya dijenguk Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, di RS Bhayangkara, Medan, Jumat (15/11) malam. Benda semacam paku menembus dompetnya. Dia tidak dapat membayangkan jika saat itu dompetnya tidak ada.
"Berarti ini dompet penyelamat ya," kata Agus ketika itu.
Ledakan bom bunuh diri terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) pagi. Kejadian itu menewaskan tersangka pelaku, Rabbial Muslim Nasution alias Dedek (24) dan melukai 6 orang lainnya.
Baca juga:
Bertemu Mahfud, Rektor UIN Sumut Minta Dukungan Program Deradikalisasi
Usai Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan, Densus 88 Ciduk 74 Teroris
Rapat Perdana Komisi III DPR dengan Kapolri akan Bahas Kasus Bom Medan
Jumlah Tersangka Bom Bunuh Diri Mapolrestabes Medan Bertambah Jadi 30 Orang
Densus 88 Tangkap 71 Orang Usai Peristiwa Bom Medan
Densus 88 Amankan Pria Terduga Jaringan Bom Medan di Pasuruan